Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Banyak Klub Spanyol Memakai “Real” pada Nama Tim?

Kompas.com - 25/04/2021, 14:00 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna

Penulis

KOMPAS.com - Kompetisi sepak bola di Spanyol memiliki reputasi sebagai salah satu yang terbaik di benua Eropa pada era modern.

Terlebih dengan capaian prestasi klub anggota kompetisi teratas Liga Spanyol, LaLiga, yang kerap tampil di kancah antarklub Eropa.

Nama tim seperti Real Madrid, Real Sociedad, Real Betis, Sevilla, FC Barcelona, hingga Atletico Madrid kerap terdengar menjadi langganan ajang pentas kompetisi seperti Liga Champions maupun Liga Europa.

Tiga klub pertama memiliki kesamaan penggunaan imbuhan kata “Real” dalam nama tim, yang digunakan sebagai identitas resmi secara umum.

Lantas apa maksud, arti, serta makna dari penggunaan kata “Real” dalam banyak nama klub sepak bola di Spanyol?

Penggunaan kata Real sebagai bagian dari nama klub sepak bola di Spanyol berawal pada awal abad ke-20, atas kebijakan penguasa Spanyol ketika itu, Raja Alfonso XIII.

Sebelumnya, masa kepemimpinan Alfonso XIII dirayakan dengan penyelenggaraan turnamen sepak bola yang belakangan berkembang sebagai Copa del Rey (Piala Raja Spanyol).

Baca juga: 5 Pesepak Bola Muslim Dunia di 5 Liga Top Eropa

Raja Alfonso XIII kemudian turut memprakarsai terselenggaranya Liga Spanyol yang berawal dari ajang Campeonato de Liga.

Kecintaan pada olahraga sepak bola membuat Raja Alfonso XIII memberikan label Real kepada sejumlah klub, sehingga menjadikan mereka berada di bawah lindungan kerajaan.

Dilansir dari laman resmi Real Madrid, restu Raja Alfonso XIII atas penggunaan kata Real dalam nama tim ditetapkan pada Juni 1920.

Ciri khusus dari klub dengan imbuhan kata Real dalam nama resminya, adalah menggunakan simbol mahkota kerajaan pada logo klub.

Pemakaian simbol tersebut bisa dilihat pada klub peserta LaLiga 2021 seperti Real Madrid, Real Sociedad, Real Betis, dan Real Valladolid.

Restu pemakaian kata Real bagi klub Real Madrid membawa tuah berupa raihan 34 trofi juara liga teratas dalam perseepakbolaan Spanyol.

Baca juga: Kenapa Sepak Bola Eropa Sangat Maju?

Catatan tersebut menjadikan Real Madrid sebagai klub peraih gelar juara liga terbanyak di Spanyol, yang terakhir didapat pada 2019-2020 lalu.

Klub ini juga memegang rekor sebagai pengoleksi terbanyak titel juara kompetisi antarklub Eropa, Liga Champions, yakni sebanyak 13 kali (kali terakhir meraih juara pada 2017-2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com