KOMPAS.com - John Lineker berhasil menang KO pada ronde pertama atas petarung Amerika Serikat, Troy Worthen.
Kemenangan John Lineker yang merupakan penantang teratas divisi bantamweight itu terjadi di ajang ONE on TNT III yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Kamis (22/4/2021).
Hasil ini sekaligus memperpanjang tiga kemenangan beruntun mantan petarung UFC itu di ONE Championship.
Pada menit-menit awal, Troy Worthen tampil bagus dengan mengimbangi John Lineker lewat pukulan kerasnya.
Baca juga: The Apprentice: ONE Championship Edition Episode 5, Ada Peserta Tersisih Lagi
Sejumlah pukulan John Lineker berhasil mengenai badan Worthen, tetapi tak membuat pria berusia 27 tahun itu tumbang.
Adapun agresivitas John Lineker begitu terasa yang kerap membuat Troy Worthen mundur hingga ke dinding Circle.
Puncaknya adalah ketika Worthen mengincar jab, tetapi didahului oleh pukulan kanan menyilang Lineker yang mengenai wajahnya.
Worthen pun langsung terjatuh ke atas kanvas. Tanpa perlawanan, Lineker segera melepaskan satu pukulan penutup sebelum wasit menghentikannya.
Kemenangan beruntun yang diraih Lineker ini membuatnya layak menjadi penantang penguasa divisi bantamweight sekaligus kompatriotnya, Bibiano Fernandes.
"Saya datang ke sini untuk menjadi juara dunia. Saya menginginkan Bibiano. Saya adalah yang terbaik dan akan menunjukkannya pada dunia," kata John Lineker dalam rilis yang diterima KOMPAS.com.
Selain duel antara John Lineker dan Troy Worthen, ONE on TNT III juga menyajikan empat pertarungan lainnya.
Laga pendukung utama divisi flyweight MMA antara Reece McLaren dan Yuya Wakamatsu berlangsung sengit selama tiga ronde penuh.
Walau tidak mencetak KO, Little Piranha (julukan Yuya Wakamatsu) menampilkan pertandingan elite melawan gempuran McLaren.
Baca juga: Ada Rekor yang Pecah di Main Card UFC Vegas 23
Menghadapi atlet asal Australia itu, Yuya Wakamatsu berkali-kali mementahkan upaya takedown dan kuncian lawannya selama dua ronde awal.
Di ronde penutup, McLaren yang sudah kehabisan tenanga menjadi mangsa empuk dari pukulan agresif Yuya Wakamutsu hingga wasit memberikan kemenangan mutlak bagi sang superstar Jepang.