KOMPAS.com - Sama seperti cabang olahraga lain, di dalam bulu tangkis atau badminton juga terdapat berbagai teknik dasar.
Dalam modul Raih Kemenangan, Olahraga Rekreasi Paket C Setara SMA/MA (2017) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, penguasaan teknik dasar adalah bagian penting dalam olahraga bulu tangkis.
Penguasaan teknik dasar akan membantu seorang atlet bulu tangkis untuk membentuk kecepatan reaksi ketika melakoni sebuah pertandingan.
Cara bermain yang benar sesuai aturan juga harus dipahami oleh pebulu tangkis.
Teknik dasar yang dipergunakan dalam permainan bulu tangkis adalah teknik memegang raket, servis, mengembalikan servis, pukulan, gerakan kaki (footwork), dan sikap maupun posisi badan.
Berikut adalah teknik dasar bulu tangkis beserta penjelasannya.
Baca juga: Posisi Pemain Ganda dalam Bulu Tangkis
Teknik paling dasar dalam permainan bulu tangkis adalah cara memegang raket. Hal ini menjadi faktor utama yang paling berpengaruh terhadap kualitas pukulan yang dihasilkan.
Bagi pemula, penguasaan teknik memegang raket sangat penting sebelum melanjutkan ke teknik dasar berikutnya.
Adapun, dalam bulu tangkis terdapat dua teknik memegang raket yaitu forehand dan backhand.
Cara memegang raket dengan teknik forehand dapat dilakukan dengan menggunakan tangan kanan atau kiri. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
Posisi kepala raket menyamping.
Baca juga: Pegangan Raket American Grip pada Bulu Tangkis
Sama seperti teknik forehand, teknik backhand juga bisa dilakukan dengan tangan kanan atau tangan kiri. Caranya adalah sebagai berikut.
Servis atau service adalah pukulan permulaan (awalan). Teknik servis dalam bulu tangkis dilakukan dengan cara mengarahkan shuttlecock (kok) ke kanan, kiri, depan ataupun belakang pemain lawan.
Terdapat dua jenis servis dalam bulu tangkis yaitu:
Tidak hanya servis, teknik mengembalikan servis lawan juga harus dikuasai secara benar. Mengembalikan servis lawan bisa dengan dua teknik yaitu dropshot dan netting.