"Kami tanya Amasya apa kemauannya, Amasya sudah bilang ke saya minta diperiksa dan pemeriksaan sudah selesai dan kita sampaikan ke Amasya. Amasya menjawab 'saya kalau bisa dibantu saya ingin menjadi diri saya sebenarnya.'" tandas Andika.
"Jadi kita putuskan kita akan siapkan prosedur corective surgery pertama. Sama seperti adiknya, Amasya juga masuk dalam kategori hipospadias yang serius hingga membutuhkan dua kali corevtive surgery."
Corrective surgery kedua untuk Amasya akan dilakukan di RSPAD Gatot Soebroto pada Selasa (23/3/2021) mendatang.
Amasya akan dirawat di lebih dulu di RS yang sama untuk melakukan persiapan operasi, Senin (22/3/2021).
Baca juga: Aprilia Manganang Jadi Aprilio Perkasa, Momen Penantian 28 Tahun
Sementara itu, sang adik, Aprilia Manganang telah resmi mengganti namanya Aprilio Perkasa Manganang, Jumat (19/3/2021).
Perubahan nama tersebut diresmikan usai Pengadilan Negeri Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara mengabulkan permohonan pergantian namanya.
Mantan atlet voli putri itu mengikuti sidang secara virtual dari Markas Besar TNI Angkatan Darat, Jakarta, didampingi KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa beserta istri, Hetty Andika Perkasa.
Anggota tim kuasa hukum Aprilia, Kolonel CHK Anggiat Lumban Toruan menjelaskan, dasar permohonan perubahan nama dan status jenis kelamin ialah Pasal 13 Juncto Pasal 16 Kitab Undang-undang Hukum Perdata. (Faryyanida Putwiliani)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.