TOKYO, KOMPAS.com - Komentar bernada melecehkan dari Presiden Tokyo 2020 yang lama Yoshiro Mori ternyata bukan alasan utama mundurnya para relawan Olimpiade Tokyo.
Penundaan perhelatan Olimpiade Tokyo nyaris setahun lebih karena pandemi corona membuat para relawan kembali memperhitungkan waktu mereka.
Baca juga: Olimpiade Tokyo, Sudah Seribu Relawan Mundur
"Ada perubahan jadwal pekerjaan mereka, perubahan gaya hidup, dan urusan keluarga yang menjadi alasan," kata Presiden baru Tokyo 2020 Seiko Hashimoto.
Tercatat, relawan yang mundur adalah pembimbing, penerjemah, hingga pengantar pengunjung.
Saat ini, total jumlah relawan ada 80.000 orang.
Sementara, ada tambahan 30.000 relawan yang direkrut oleh Pemerintah Kota Metropolitan Tokyo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.