Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulihkan Atlet Cedera, Ini Saran Fisioterapis Timnas U-19

Kompas.com - 05/01/2021, 18:16 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Di zaman teknologi digital saat ini, upaya memulihkan atlet cedera mesti memanfaatkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dalam pembinaan prestasi olahraga atau sport science.

Asep Azis, fisioterapis tim nasional sepak bola U-19 Indonesia, mengatakan hal itu berkenaan dengan dimulainya kembali pemusatan latihan nasional (pelatnas) U-19 di Spanyol, awal Januari 2020.

"Penggunaan sport science juga menjadi salah satu poin yang sedang disoroti oleh Kemenpora untuk menunjang prestasi atlet," tutur Asep Aziz.

Baca juga: Cedera Atlet Yang Masih Sering Diremehkan

Penggunaan sport science, menurut Asep Aziz lagi, akan mampu menghasilkan analisis objektif.

"Ini menjadi dasar bagi fisioterapis membuat program pencegahan cedera," kata Asep Azis.

Penggunaan sport science dalam olahraga, kata founder KineticX Asep Aziz adalah salah satu jawaban bagi para pelaku olahraga di Indonesia memahami dan mengenali kondisi tubuh mereka.KineticX Penggunaan sport science dalam olahraga, kata founder KineticX Asep Aziz adalah salah satu jawaban bagi para pelaku olahraga di Indonesia memahami dan mengenali kondisi tubuh mereka.

"Data ini bisa digunakan oleh pelatih fisik untuk meningkatkan performance fisik atlet," lanjut Asep Azis.

Masih menurut Asep Azis, data-data sport science juga membantu pelatih kepala, sebagaimana halnya di Timnas U-19.

"Pelatih kepala bisa mengetahui sejauh mana persiapan fisik para atlet," kata Asep Azis seraya mengatakan bahwa tim kepelatihan Timnas U-19 juga bekerja sama dengan KineticX memanfaatkan sport science bagi peningkatan prestasi para atlet sepak bola muda Indonesia.

Founder KineticX Asep Aziz mengatakan peluang bisnis sport science masih sangat terbuka lebar. 

Lagian, perlu waktu untuk meningkatkan awareness orang mengenai pentingnya melakukan body checkup secara rutin terutama jika kita memiliki riwayat cedera. 
KineticX Founder KineticX Asep Aziz mengatakan peluang bisnis sport science masih sangat terbuka lebar. Lagian, perlu waktu untuk meningkatkan awareness orang mengenai pentingnya melakukan body checkup secara rutin terutama jika kita memiliki riwayat cedera.

Secara singkat, sport science memanfaatkan aplikasi teknologi digital untuk menyimpan data-data Human Measurement Technologies yang hasilnya digunakan untuk performance, analisis risiko cedera (injury risk analysis), serta rehabilitation.

Asep Aziz, kemudian, dalam perjalanan kariernya menjadi pendiri atau founder KineticX Indonesia di Surabaya pada 2020.

Baca juga: Sport Science, Kebiasaan Baru untuk Masa Depan Olahraga Indoesia

Berbendera PT Teknologi Kinetik Indonesia, kata Asep Aziz, pihaknya menggandeng Vald Performance dari Australia.

Vald Performance mengusung teknologi antara lain humantrack 3D movement analysis, Force Frame Strength Testing, Nordbord Hamstring Testing, dan Force Desk (dual force plate).

Asep Aziz, Fisioterapis Tim Nasional Sepakbola U-19 dan U-16 jelang Piala Asia 2021, mengatakan timnas bekerja sama dengan KineticX untuk membantu pelatih kepala mengetahui sampai sejauh mana persiapan fisik para pemain yang nantinya tercatat dengan detail kelebihan dan kekurangannya. 

Asep Aziz adalah founder KineticX. KineticX Asep Aziz, Fisioterapis Tim Nasional Sepakbola U-19 dan U-16 jelang Piala Asia 2021, mengatakan timnas bekerja sama dengan KineticX untuk membantu pelatih kepala mengetahui sampai sejauh mana persiapan fisik para pemain yang nantinya tercatat dengan detail kelebihan dan kekurangannya. Asep Aziz adalah founder KineticX.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com