Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raih Juara Dunia Ke 7 Kali, Lewis Hamilton Diberikan Gelar Kesatria

Kompas.com - 31/12/2020, 09:37 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BBC

KOMPAS.com - Nama Lewis Hamilton masuk dalam daftar Penghargaan Tahun Baru Ratu Inggris pada Kamis (31/12/2020). Lewis Hamilton akan mendapat gelar Kesatria dan berhak atas gelar "Sir" sebelum namanya. 

Tujuh kali juara dunia Formula 1 Lewis Hamilton akan menjadi pebalap F1 keempat yang mendapat gelar Kesatria setelah duo pebalap Inggris, Sir Striling Moss dan Sir Jackie Stewart, serta pebalap dari Australia Sir Jack Brabham.

Penganugerahan akan dilakukan oleh Ratu Elizabeth II langsung dengan menyentuhkan pedang pada individu yang menerima gelar.

Dengan gelar ini, nama pebalap tersebut akan secara resmi menjadi Sir Lewis Hamilton.

Gelar Kesatria sendiri diberikan kepada individu baik perempuan maupun laki-laki yang telah memperoleh pencapaian besar dan dalam skala panjang dalam bidang apa pun di tingkat nasional atau internasional.

Semua orang bisa dinominasikan untuk sebuah gelar Kesatria walau Pemerintah Inggris membantu ratu Inggris menentukan pilihan terbaik untuk menjadi Kesatria, tergantung dari level penghargaannya.

Baca juga: Yuki Tsunoda ke Alpha Tauri, Jepang Kembali Punya Pebalap di F1

Sebelum ini, sempat ada pertanyaan apakah Hamilton layak mendapat gelar Kesatria mengingat ia tinggal di Monaco dan tak membayar pajak ke Inggris.

Akan tetapi, Guardian mengutarakan bahwa Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengintervensi secara langsung agar Hamilton mendapat pengakuan atas pencapaian olahraganya.

Hamilton akan masuk daftar "diplomatik dan luar negeri" ketimbang daftar domestik agar tidak terjadi kontroversi perihal pembayaran pajaknya.

Gelar kehormatan tersebut akan diberikan kepada Hamilton setelah ia menjadi pebalap Formula 1 paling sukses sepanjang masa.

Hamilton mencatatkan jumlah kemenangan terbanyak di Formula 1 dan menyabet gelar juara dunia ketujuhnya, menyamai rekor juara dunia yang diraih legenda Formula 1 asal Jerman, Michael Schumacher.

Selain gemilang di ajang balap Formula 1, Hamilton juga dikenal sebagai pribadi yang kerap mengkampanyekan perihal hak asasi manusia, keberagaman, dan lingkungan.

Ia merupakan pendukung utama gerakan Black Lives Matter di Formula 1 dan juga telah mendirikan komisi untuk menganalisis kurangnya keberagaman di dunia balap.

"Lewis adalah raksasa sejati olahraga kami dan pengaruhnya sangat besar baik di dalam maupun di luar mobil," tutur CEO F1, Stefano Domenicali dilansir dari BBC.

Baca juga: Klasemen Akhir Pebalap dan Konstruktor F1 2020, Mercedes Dominan

"Apa yang telah dia capai sangat fenomenal dan masih banyak lagi yang akan datang."

"Kami semua di Formula 1 mengucapkan selamat kepadanya atas pengakuan yang layak atas prestasinya tersebut."

"Kami juga berharap agar dapat melihat lebih banyak tindakan briliannya pada tahun 2021," ungkap Domenicali.

Pada saat sama, Ratu Inggris juga memberikan gelar kebangsawanan lainnya seperti MBE dan CBE.

Adapun gelar tersebut diberikan kepada mantan atlet-atlet Inggris yang telah memberikan jasa besar dalam kehidupan sosial seperti mantan striker Tottenham dan timnas Inggris Jimmy Greaves dan Ron Flowers, anggota timnas Inggris juara Piala Dunia 1966 terakhir yang masih hidup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Percaya Diri, Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade

Shin Tae-yong Percaya Diri, Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia
Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Timnas Indonesia
STY Ungkap Alasan Timnas Indonesia Kesulitan Lawan Uzbekistan

STY Ungkap Alasan Timnas Indonesia Kesulitan Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Pemain Uzbekistan Sebut Timnas U23 Indonesia Tampil Sangat Baik

Pemain Uzbekistan Sebut Timnas U23 Indonesia Tampil Sangat Baik

Timnas Indonesia
Semangat Tinggi Timnas U23 Indonesia, Garuda Sudah Bikin Bangga

Semangat Tinggi Timnas U23 Indonesia, Garuda Sudah Bikin Bangga

Timnas Indonesia
Asa Timnas Indonesia ke Olimpiade Belum Habis, Ayo Bangkit Garuda!

Asa Timnas Indonesia ke Olimpiade Belum Habis, Ayo Bangkit Garuda!

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Irak di Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Irak di Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Daftar Wakil Asia di Olimpiade 2024: Uzbekistan-Jepang Lolos, Kans Indonesia Masih Terbuka

Daftar Wakil Asia di Olimpiade 2024: Uzbekistan-Jepang Lolos, Kans Indonesia Masih Terbuka

Timnas Indonesia
Saat Rizky Ridho Nyaris Pukul Layar VAR Usai Kena Kartu Merah...

Saat Rizky Ridho Nyaris Pukul Layar VAR Usai Kena Kartu Merah...

Timnas Indonesia
3 Fakta dari Kekalahan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 Vs Uzbekistan

3 Fakta dari Kekalahan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Barcelona Vs Valencia: Hujan 6 Gol, Lewandowski Hattrick, Barca Menang

Hasil Barcelona Vs Valencia: Hujan 6 Gol, Lewandowski Hattrick, Barca Menang

Liga Spanyol
   Hasil Semifinal Piala Asia U23: Jepang ke Final, Indonesia Lawan Irak

Hasil Semifinal Piala Asia U23: Jepang ke Final, Indonesia Lawan Irak

Internasional
Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Jatuh Garuda dan Pergantian Efektif Lawan

Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Jatuh Garuda dan Pergantian Efektif Lawan

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air: Kedalaman Skuad dan Kecerdasan Uzbekistan Berbicara

Pengamat Tanah Air: Kedalaman Skuad dan Kecerdasan Uzbekistan Berbicara

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com