Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Khabib Nurmagomedov Awali dan Akhiri Karier dengan Jurus Triangle Choke

Kompas.com - 27/10/2020, 08:48 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Ada cerita menarik di balik jurus triangle choke yang dipakai Khabib Nurmagomedov untuk mengalahkan Justin Gaethje pada duel UFC 254.

Teknik triangle choke menjadi populer setelah Khabib menggunakannya saat mengalahkan Justin Gaethje pada Minggu (25/10/2020).

Triangle choke merupakan teknik kuncian melingkari leher dan satu tangan lawan dengan dua kaki hingga membentuk segitiga.

Menggunakan jurus spesial tersebut, Khabib Nurmagomedov sukses menumbangkan Justin Gaethje pada ronde kedua.

Baca juga: Kalahkan Justin Gaethje pada Duel Pamungkas di UFC, Khabib Terima Bayaran Fantastis

Kemenangan atas Gaethje membuat Khabib menjaga rekor tak terkalahkan miliknya dengan catatan 29-0.

Khabib Nurmagomedov terbilang cakap menggunakan triangle choke untuk memenangi sebuah pertarungan.

Sebab, secara taktik, jurus tersebut kerap dilakukan untuk melakukan serangan balik dari posisi bawah.

Melalui publikasi yang dikutip BolaSport.com dari Sherdog, Khabib Nurmagomedov setidaknya sudah menggunakan triangle choke sebanyak lima kali.

Padahal, angka kemenangan Khabib Nurmagomedov melalui submission hanya berjumlah 11 kali.

Dengan begitu, petarung Rusia itu juga menggunakan cara lain untuk menghajar lawan dalam mencari kemenangan submission.

Melalui situs database petarung MMA itu, Nurmagomedov pernah mengandalkan jurus kimura dan rear-naked choke masing-masing dua kali.

Baca juga: Selain Ronaldo, Ibrahimovic-Benzema Pun Sanjung Khabib: Ikuti Kata Hati...

Adapun sisanya dengan teknik neck crank dan armbar, yang berjumlah masing-masing satu kali.

Meski demikian, teknik triangle choke ini memang mempunyai arti khusus dalam perjalanan karier Nurmagomedov di MMA.

Saat melakukan debut sebagai petarung profesional MMA, Khabib Nurmagomedov sukses menghabisi Vusal Bayramov dengan teknik triangle choke pada 13 September 2008.

Setelah 12 tahun kemudian, Khabib Nurmagomedov pun menutup kariernya di MMA dengan menggunakan teknik triangle choke untuk mengalahkan Justin Gaethje. (Fauzi Handoko Arif)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com