KOMPAS.com - Pemain Bali United sekaligus timnas Indonesia, Stefano Lilipaly, masuk dalam jajaran 10 pemain dengan bayaran termahal asal Asia Tenggara.
Stefano Lilipaly menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang berada dalam 10 pemain termahal tersebut.
Dari 10 pemain tersebut, pemain asal Filipina dan Thailand mendominasi.
Mereka yang mendapat gaji tinggi kebanyakan bermain di luar negeri, seperti di Benua Eropa dan J-League, kasta tertinggi Liga Jepang.
Baca juga: Bima Sakti Ungkap Perkembangan TC Timnas U16 Indonesia
Berikut 10 pemain dengan bayaran termahal asal Asia Tenggara versi BolaSport:
Meski punya nama yang bercorak Jepang, Daisuke Sato adalah pemain asli Filipina.
Pemain yang berposisi sebagai bek itu punya nilai pasar sebesar 150 ribu Euro atau sekitar Rp 2,6 miliar. Saat ini, Sato bermain di Liga 1 Thailand bersama Muangthong United.
Javier Patino merupakan pemain naturalisasi Filipina kedua yang berhasil menembus 10 besar pemain termahal asal Asia Tenggara.
Penyerang yang berkarier di Liga Thailand itu memiliki nilai pasar sebesar 300 ribu Euro atau setara dengan Rp 5,2 miliar.
Baca juga: Tak Jadi ke Turki, Bagaimana Nasib Timnas U19 Indonesia di Kroasia?
Javier Patino saat ini bermain untuk Rathcaburi FC di Liga 1 Thailand.
Pemain naturalisasi Malaysia, Natxo Insa, menempati urutan kedelapan dalam daftar pemain termahal asal Asia Tenggara.
Pemain asal Spanyol itu memiliki harga pasar mencapai Rp 5,6 miliar.
Natxo Insa merupakan gelandang senior yang membela klub Malaysia, Johor Darul Tazim.
Sebelumnya, pria 34 tahun itu menghabiskan kariernya di Spanyol dengan membela klub-klub seperti Valencia dan Levante.
Stefano Lilipaly menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang masuk dalam daftar 10 pemain termahal asal Asia Tenggara.
Baca juga: Fisik Timnas U19 Indonesia Meningkat, tetapi Permainan, Sentuhan...