Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Kakek Maurizio Sarri yang Hanya Dipuja 12 Hari oleh Juventus

Kompas.com - 08/08/2020, 20:25 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Klub raksasa Italia, Juventus, baru saja memecat pelatih mereka, Maurizio Sarri.

Keputusan menghentikan Sarri dari kursi kepelatihan tak lepas dari kegagalannya membawa Cristiano Ronaldo cs berprestasi di Liga Champions.

Bianconeri, julukan Juve, harus menyudahi langkah mereka di Liga Champions musim 2019-2020 usai kalah agresivitas gol tandang dalam agregat 2-2 kontra Olympique Lyon.

Pada leg pertama, Juve kalah 0-1 di markas Lyon. Kemudian menang 2-1 pada leg kedua Allianz Stadium, Sabtu (8/8/2020).

Baca juga: BREAKING NEWS - Juventus Depak Maurizio Sarri dari Kursi Pelatih

Tak jauh dari keputusan pemecatan tersebut, Juve dan Sarri sejatinya sedang memanen "kisah cinta" mereka.

Pelatih kelahiran Napoli, Italia, tersebut berhasil membawa Bianconeri memperpanjang dominasi mereka di Liga Italia.

Tepatnya pada tanggal 27 Juli 2020 atau 12 hari sebelum pengumuman pemecatan.

Ya, Sarri sukses membuat Juventus digdaya di Serie A, kasta tertinggi Liga Italia.

Berkat keberhasilan itu, Juve merengkuh gelar Liga Italia untuk kali kesembilan secara beruntun.

Baca juga: Pecat Maurizio Sarri, Juventus Dikabarkan Telah Hubungi Pochettino

Kesuksesan tersebut juga membuat Sarri memecahkan rekor unik.

Maurizio Sarri dinobatkan sebagai pelatih paling tua yang pernah membawa skuadnya menyabet gelar juara Liga Italia.

Sarri memberikan gelar scudetto kesembilan beruntun untuk Juventus ketika usianya menginjak 61 tahun 5 bulan 19 hari.

Usia tersebut tentu bukan lagi umur muda. Dia bahkan sudah pantas disebut sebagai kakek-kakek.

Sarri mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Nils Liedholm ketika berhasil membawa AS Roma scudetto pada musim 1982-1983.

Baca juga: Disingkirkan Lyon di Liga Champions, Maurizio Sarri: Juventus Dikutuk!

Nils Liedholm saat itu berusia 60 tahun 8 bulan 21 hari.

Akan tetapi, kisah kakek Maurizio Sarri yang sempat menjadi pujaan fans Juve karena gelar juara Liga Italia tersebut sudah habis.

Sarri hanya merasakan trofi Liga Italia selama 12 hari saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com