Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Masalah Barcelona Ternyata Berakar dari Sini...

Kompas.com - 04/07/2020, 17:00 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Sandro Rosell menilai bahwa Barcelona terbelit banyak masalah karena fokus mereka terbagi untuk hal lain di luar sepak bola.

Barcelona sedang menjalani musim yang penuh gejolak. Mereka dilanda sejumlah masalah di luar sepak bola.

Internal mereka terguncang dengan mundurnya enam direktur karena selisih paham dengan Presiden Josep Maria Bartomeu.

Ditambah lagi dengan konflik antara kapten Lionel Messi dengan direktur olahraga klub, Eric Abidal.

Baca juga: Bukan Sergio Ramos, Lionel Messi Ungkap Bek Paling Tangguh yang Pernah Dihadapinya

Masalah tersebut juga berimbas kepada prestasi Barcelona.

Ambil contoh di kompetisi Eropa. Barcelona belum lagi memenangi trofi Liga Champions sejak terakhir kali juara pada 2015.

Terbaru, Barcelona terancam kehilangan gelar Liga Spanyol musim ini.

Mereka saat ini terpaku di peringkat kedua dengan 70 poin dari 33 laga, terpaut empat poin dari pemuncak klasemen Real Madrid, dengan lima pertandingan tersisa.

Segala permasalahan yang membelit Barcelona membuat miris Sandro Rosell.

Baca juga: Messi Ingin Tinggalkan Barcelona, Klub Lamanya Siap Menampung

Mantan presiden Barcelona periode 2010-2014 itu coba menerka penyebab dari segala kekacauan yang menimpa Blaugrana.

Menurutnya, Barcelona teralu banyak membagi fokus mereka untuk hal-hal di luar sepak bola.

Seperti diketahui, selain sepak bola, Barcelona juga mengurusi olahraga lain, macam basket, futsal, voli, hingga sepak bola pantai.

Barcelona juga memiliki yayasan yang menurut Rosell menguras sumber daya klub.

"Barcelona terlalu mengurusi banyak hal. Klub harus memikirkan nasib semua cabang olahraga, dari amatir hingga profesional," ucapnya, seperti dilansir dari Football Espana, Sabtu (4/7/2020).

Baca juga: Keadaan Barcelona Buat Messi Muak, Isu Reuni dengan Guardiola Kembali Muncul

"Barca tidak bisa mengurus semuanya. Segalanya yang tidak berhubungan dengan sepak bola akan menghilangkan daya kompetitif dengan klub-klub besar Eropa yang hanya fokus di sepak bola," imbuhnya.

Rosell kemudian memberikan saran bagaimana cara untuk mengatasi semua masalah tersebut. Salah satu yang paling strategis adalah degan referendum.

"Harus dibahas dalam pertemuan. Jika perlu, adakan referendum. Mereka harus berani mengambil langkah itu," ucap Rosell mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com