Dillian Whyte Minta Bob Arum Tidak Banyak Ikut Campur Mengatur Laga

KOMPAS.com - Petinju kelas berat asal Inggris, Dillian Whyte, meminta promotor Top Rank, Bob Arum, untuk tidak ikut campur terlalu banyak mengatur laga yang harus dia jalani.

Dillian Whyte yang kini berstatus sebagai juara kelas berat interim WBC telah mengamankan duel melawan Tyson Fury untuk perebutan sabuk gelar juara WBC.

Mandat itu telah didapatkan. Namun, pelaksanaannya baru akan terjadi setelah Tyson Fury menjalani duel ketiga melawan Deontay Wilder (Amerika Serikat/AS) pada akhir tahun ini.

Selama menunggu duel Tyson Fury vs Deontay Wilder rampung, Dillian Whyte harus mempertahankan statusnya dengan menghadapi Alexander Povetkin pada 22 Agustus mendatang.

Menanggapi rencana tersebut, Bob Arum menyarankan Dillian Whyte untuk menghadapi Oleksandr Usyk sebelum menghadapi Tyson Fury.

Whyte pun merasa heran dengan sikap Arum yang mengatur rencana duelnya.

Dia lantas meminta promotor ternama itu untuk memberi rasa hormat dan membuang keraguan atas dirinya sebagai penantang utama untuk gelar juara WBC.

"Bob Arum harus menutup mulutnya, itu yang harusnya dia lakukan, dia kebanyakan bicara," kata Whyte kepada Sky Sports, dilansir BolaSport.com.

Baca juga: Dillian Whyte Sebut Tyson Fury Seorang Pengecut

"Dengarkan, pria itu salah satu Hall of Fame, dia pria yang baik dengan semua ini, tetapi dia cuma bisa mengatakan omong kosong."

"Dia perlu belajar rasa hormat untuk dirinya sendiri dan kepada saya, dan menyadari saya sudah mendapatkan posisi ini dengan kerja keras," ucap Whyte lagi.

Sementara itu, Presiden WBC Mauricio Sulaiman telah mengeluarkan mandat kepada Tyson Fury untuk menghadapi Dillian Whyte sebelum beradu jotos denga Anthony Joshua pada tahun depan.

Dengan dukungan yang diberikan, Whyte berharap Fury bisa mematuhi mandat itu.

"Dia (Fury) harus melawan saya atau tanggalkan sabuk gelar juaranya," ucap Whyte. (Muhamad Husein)