Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Paulo Costa, Israel Adesanya Yakin Bisa Buat Rekor Menang KO Tercepat

Kompas.com - 30/05/2020, 22:20 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Juara kelas menengah UFC asal Selandia Baru, Israel Adesanya yakin bisa menumbangkan potensi lawannya ke depan, Paulo Costa, dengan kemenangan knockout (KO) tercepat.

Israel Adesanya memang belum tentu melawan Paulo Costa.

Namun, dia sudah meramalkan kekalahan yang akan diderita dari penantang nomor dua dari kelas menengah UFC tersebut.

Israel Adesanya dan Paulo Costa sama-sama memegang rekor belum terkalahkan sebagai petarung seni bela diri campuran (mixed martial arts/MMA) di UFC.

Adesanya yakin bisa membuat Costa kalah untuk pertama kalinya dengan membuat rekor kemenangan tercepat di oktagon.

“Ini kemungkinan akan menjadi salah satu (kemenangan) KO tercepat saya,” kata Adesanya dilansir BolaSport.com dari Guardian.

Baca juga: Israel Adesanya Terancam Kehilangan Gelar UFC pada Musim Panas ini

Costa akan menjadi lawan kedua Adesanya yang berasal dari Brasil setelah ia menumbangkan Anderson Silva.

Petarung berjuluk The Stylebender itu berhasil mengalahkan Silva dengan kemenangan angka mutlak pada UFC 243 pada Februari tahun lalu, dari tiga ronde yang berlangsung.

Costa juga sebelumnya telah sesumbar bisa menumbangkan Adesanya, bahkan bisa membuatnya menangis ketakutan seperti bayi.

Baca juga: Israel Adesanya Terancam Kehilangan Gelar UFC pada Musim Panas ini

“Saya akan membuatnya menangis. Saya akan memukulnya dengan sangat keras dan dia akan menangis seperti bayi. Saya akan menampar wajahnya,” tutur Costa.

Dengan kepercayaan diri sebesar itu, Adesanya menanggapi dengan tenang, dan meminta pembuktiannya di arena segi delapan nanti.

“Costa terlalu percaya diri. Dia terlalu percaya diri hingga berpikir bisa melewati saya yang sebenarnya sudah melalui itu semua,” ucap Adesanya.

Jika tidak berhasil membuktikan apa yang dibicarakan, dia tak segan akan memukulnya pada bagian wajah dan meruntuhkan seluruh kepercayaan diri sebagai petarung yang tak terkalahkan.

“Saya tidak suka wajahnya, jadi saya akan banyak memukulnya di sana. Dia akan lari ke arah pukulan saya dengan kepercayaan dirinya itu dan ia akan jatuh. Dia kira dia tak terkalahkan. Saya kira tidak,” tuturnya.

Adesanya berhasil mendapatkan gelar juara kelas menengah tak terbantahkan UFC setelah mengalahkan petarung asal Australia, Robert Whittaker.

Kemudian, dia mempertahankan gelar juaranya pada awal Maret tahun ini setelah menumbangkan petarung asal Kuba, Yoel Romero di UFC 248.

Kini, dia telah mengincar sebuah pertarungan di tengah pandemi Covid-19, dan disebutkan telah berlatih menyesuaikan diri untuk berlaga dengan arena dengan tribune yang kosong. (Muhamad Husein)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ragam Komentar Pemain Timnas Indonesia soal Jersey Baru

Ragam Komentar Pemain Timnas Indonesia soal Jersey Baru

Timnas Indonesia
Rahasia Simic Kembali Buas

Rahasia Simic Kembali Buas

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Liga Indonesia
Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Liga Indonesia
Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Liga Indonesia
Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Sports
Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Liga Indonesia
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Timnas Indonesia
Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com