Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Gigit Telinga Holyfield, Mike Tyson Merasa Jadi Pria Paling Dibenci di Dunia

Kompas.com - 29/05/2020, 07:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Legenda tinju dunia, Mike Tyson, merasa jadi pria yang paling dibenci di dunia setelah mengigit telinga Evander Holyfield.

Pertarungan jilid II antara Mike Tyson dan Evander Holyfield jadi salah satu babak paling kontroversial dalam perjalanan karier Si Leher Beton.

Laga di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, pada Juni 1997 itu dihiasi oleh tindakan tidak sportif yang dilakukan Mike Tyson.

Eks petinju yang dijuluki Si Leher Beton itu menggigit lepas sebagian kecil telinga Holyfield saat duel baru memasuki ronde ketiga.

Baca juga: Soal Rematch Lawan Mike Tyson, Evander Holyfield Enggan Tanding karena Terpaksa

Aksi kontroversial itu berakhir dengan Mike Tyson didiskualifikasi dan dijatuhi denda sebesar 3 juta dolar AS atau setara dengan Rp 44 miliar.

Selain itu, Mike Tyson juga harus kehilangan lisensi tinjunya selama lebih dari setahun.

Mike Tyson pun percaya bahwa dia menjelma sebagai pria yang paling dibenci di dunia setelah insiden tersebut.

"Saya benar-benar sangat berterima kasih kepada Evander Holyfield yang telah memaafkan saya soal insiden ini," kata Mike Tyson seperti dikutip dari Sky Sports.

"Dia kehilangan sebagian kecil telinganya. Saya kehilangan uang dan lisensi tinju."

"Saya beralih dari manusia ke-10 menjadi nomor satu yang paling dibenci di planet ini," tutur Tyson menambahkan.

"Kemudian saya harus membaca surat permintaan maaf pada konferensi pers untuk Komisi Atletik Negara Bagian Nevada. Memperburuk keadaan, saya harus membacanya pada hari ulang tahun saya, 30 Juni 1997," ujar Si Leher Beton.

"Namun, saya sekarang sudah benar-benar minta maaf. Saya sudah berteman baik dengan Holyfield," katanya lagi.

Baca juga: 2 Hal yang Jadi Sumber Kehancuran Karier Mike Tyson

Sementara itu, Mike Tyson dan Evander Holyfield sama-sama menunjukkan keinginannya untuk kembali berlaga di atas ring.

Bukan dalam laga profesional melainkan pertandingan eksibisi untuk ajang amal.

Hal itu kemudian memunculkan rumor bakal ada pertarungan jilid III antara Mike Tyson dan Evander Holyfield.

Kendati demikian, Evander Holyfield menyerahkan keputusan rematch kepada Mike Tyson.

"Saya tidak tahu, Anda perlu bertanya kepada Mike Tyson," kata Evander Holyfield.

"Saya tidak akan meminta siapa pun untuk melakukan sesuatu yang tidak mereka inginkan. Akan tetapi ini untuk amal. Akan saling menguntungkan jika kita bisa melakukan hal positif untuk banyak orang," ucap Holyfield.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen Liga Italia: Milan dan Inter Pesta Gol, Bologna Salip Juventus

Klasemen Liga Italia: Milan dan Inter Pesta Gol, Bologna Salip Juventus

Liga Italia
Hasil AC Milan Vs Cagliari 5-1: Pulisic Cetak Dwigol, Rossoneri Perkasa

Hasil AC Milan Vs Cagliari 5-1: Pulisic Cetak Dwigol, Rossoneri Perkasa

Liga Italia
Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Liga Spanyol
Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com