Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Formula 1 Dimulai Lagi, Balapan Diprediksi Bakal "Rusuh"

Kompas.com - 10/05/2020, 06:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pebalap tim Renault, Daniel Ricciardo, memprediksi balapan seri pertama Formula 1 (F1) 2020 bakal berjalan rusuh dalam pengertian positif.

Pandemi virus corona membuat F1 2020 yang rencananya dimulai pada 15 Maret terpaksa ditunda hingga saat kini belum ada kejelasan kelanjutan jadwalnya.

Hal itu juga membuat Ricciardo gagal tampil di negara asalnya, Australia, yang seharusnya menjadi tuan rumah seri pertama.

Dalam perkembangan terakhir, F1 2020 kemungkinan akan dimulai di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, pada 5 Juli mendatang.

Perwakilan pebalap F1, Alex Wurz, menyebut saat ini pihak terkait sedang membuat protokol keselamatan terbaru agar Kejuaraan Dunia musim ini bisa segera dimulai.

Baca juga: Dampak yang Terjadi jika Tidak Ada Satupun Balapan F1 Sepanjang 2020

Ricciardo mengaku sangat tidak sabar menantikan seri pertama F1 2020.

Ricciardo memprediksi balapan seri pertama nanti akan berjalan liar karena semua pebalap sudah merindukan aspal lintasan.

"Balapan seri pertama mungkin akan rusuh. Semoga para pebalap bisa mengontrol sikapnya saat itu," kata Ricciardo dikutip dari situs The Independent.

"Mobil kami sudah berkarat. Para pebalap nanti akan meluapkan emosi dan ekspresi kegembiraan mereka di dalam lintasan," ujar Ricciardo.

"Para pebalap nanti akan lebih berani. Mungkin ada manuver hebat yang terjadi di lintasan. Saya yakin beberapa pebalap juga akan salah perhitungan," tutur Ricciardo menambahkan.

Lebih lanjut, Ricciardo mengaku tidak butuh uji coba lintasan ketika F1 2020 dimulai.

Sebagai pebalap senior, Ricciardo menilai kemampuan balapnya masih ada meski sudah lebih dari dua bulan tidak tampil.

Ricciardo menilai para pebalap baru mungkin membutuhkan waktu uji coba lintasan. Namun, hal itu tidak perlu dilakukan karena menjadi risiko pebalap baru.

"Jika sekarang adalah tahun pertama atau kedua saya di F1, saya tentu membutuhkan waktu beradaptasi di lintasan agar bisa terbiasa lagi," ujar Ricciardo.

"Saya biasanya kaget ketika melakukan uji coba musim dingin. Namun, semakin jauh karier, saya tidak lagi merasakan efek kejut itu. Mungkin para pebalap pemula yang merasakan," tutur Ricciardo.

Baca juga: Karakter Sirkuit Jalanan Jadi Alasan Lain F1 GP Monaco Dibatalkan

Sejauh ini, sudah ada 10 dari 22 seri F1 2020 yang batal terselenggara sesuai jadwal entah itu dibatalkan atau ditunda.

Selain GP Australia, terdapat dua seri lain yang sudah dibatalkan, yakni GP Monako dan GP Perancis.

Adapun tujuh seri yang ditunda adalah GP Bahrain, GP Vietnam, GP China, GP Belanda, GP Spanyol, GP Azerbaikan, dan GP Kanada.

Selain jadwal balapan, waktu libur musim panas yang biasanya berlangsung pada Juli - Agustus selama 14 hari juga diubah karena pandemi.

Waktu libur musim panas atau biasa disebut shutdown period dipindahkan ke awal musim (Maret) dan diperpanjang sampai akhir Mei 2020.

Selam shutdown period, seluruh aktivitas tim F1 diberhentikan termasuk pengembangan mesin.

Alhasil, F1 2020 kemungkinan tidak ada jeda tengah musim karena masa shutdown period Juli - Agustus akan dipakai untuk menggelar balapan yang sudah ditunda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com