KOMPAS.com - Deontay Wilder mengaku sudah tidak sabar untuk menantikan duel ketiganya melawan Tyson Fury.
Deontay Wilder dijadwalkan berduel dengan Tyson Fury dalam duel trilogi pada Juli mendatang di MGM Grand Arena, Amerika Serikat.
Namun, karena pandemi virus corona yang belum mereda, duel tersebut diundur paling lama sampai 3 Oktober 2020.
Sang lawan, Tyson Fury, merasa tak masalah dengan pengunduran jadwal itu.
Baca juga: 3 Masalah Besar yang Menghambat Trilogi Tyson Fury Vs Deontay Wilder
Namun, tidak demikian dengan Wilder. Petinju asal Amerika Serikat itu sudah sangat menantikan duel melawan Fury.
"Saya berharap untuk (melawan Fury lagi) sebenarnya. Saya menantikannya dan saya tidak sabar untuk menunjukkan kepada orang-orang apa yang ingin mereka lihat," kata Wilder, seperti dilansir dari Boxing Scene, Rabu (29/4/2020).
Pertarungan ketiga ini akan berlangsung menyusul kekalahan Deontay Wilder dari Tyson Fury di MGM Grand Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Minggu (23/2/2020).
Wilder dinyatakan kalah dari Fury dengan TKO pada ronde ketujuh.
Baca juga: Karier Deontay Wilder Bisa Berakhir jika Kalah Lagi dari Tyson Fury
Keputusan petinju berjulukan The Bronze Bomber tersebut untuk mengajukan duel ulang menjadi bahan omongan banyak pihak.
Wilder disebut berniat menghalangi usaha Fury untuk mengajukan pertarungan unifikasi menghadapi Anthony Joshua.
Sekadar informasi, Fury dan Joshua merupakan pemegang sabuk juara mayor tinju.
Pertandingan antara Fury dan Joshua bakal melahirkan juara tak terbantahkan baru (undisputed champion) di kelas berat sejak Lennox Lewis pada 1999.
Baca juga: Jelang Duel Ketiga Lawan Tyson Fury, Deontay Wilder Dinilai Lebih Tertekan
Namun, Wilder memiliki alasan tersendiri untuk menggelar duel ketiga kontra Fury.
Wilder tidak merasa puas dengan penampilannya pada pertandingan terakhir. Dia merasa bukan dirinya ketika kalah dari Fury.
"Dia tahu itu bukan saya. Bahkan semua pecinta tinju juga tahu itu bukan saya, bukan Deontay Wilder yang asli," tutur Wilder.
"Ada yang salah dengan diri saya dan kami akan membuktikannya. Seperti yang saya katakan ada waktunya ketika saya akan mengungkapkan banyak hal," ucapnya. (Fauzi Handoko Arif).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.