Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Duel Ketiga Lawan Tyson Fury, Deontay Wilder Dinilai Lebih Tertekan

Kompas.com - 25/04/2020, 09:20 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Mantan petinju, Paulie Malignaggi, menilai Deontay Wilder berada dalam tekanan pada duel trilogi melawan Tyson Fury.

Deontay Wilder dan Tyson Fury akan bertarung untuk ketiga kalinya di ajang kelas berat.

Duel Wilder vs Fury III direncanakan berlangsung pada Oktober 2020.

Wilder wajib mendapatkan kemenangan atas Fury jika petinju berjuluk The Bronze Bomber itu berhasrat merebut kembali sabuk juara kelas berat WBC yang kini dipegang Fury.

Paulie Malignaggi menilai Wilder berada dalam tekanan berat untuk mewujudkan hal tersebut.

Malignaggi menilai Wilder berada dalam tekanan karena ia harus membuktikan bahwa omongan bahwa dirinya adalah seorang petinju juara.

Baca juga: Kalah dari Tyson Fury, Deontay Wilder Disindir karena Banyak Alasan

"Beban yang dibawa Deontay adalah membuktikan bahwa dia seorang juara, bukan sebaliknya," ucap Malignaggi dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.

"Wilder adalah petinju hebat, tetapi dia bukan seorang juara lagi. Tekanan kini ada pada pundaknya, bukan Fury."

"Fury adalah adalah sang juara dan dia petinju kelas berat nomor 1 di dunia, tetapi kadang-kadang atlet harus percaya diri agar mereka berhasil."

Tyson Fury menjatuhkan Deontay Wilder pada ronde kelima laga kelas berat untuk Sabuk Juara WBC dan Lineal di MGM Grand Arena, Las Vegas, 22 Februari 2020.AFP/AL BELLO Tyson Fury menjatuhkan Deontay Wilder pada ronde kelima laga kelas berat untuk Sabuk Juara WBC dan Lineal di MGM Grand Arena, Las Vegas, 22 Februari 2020.

Malignaggi menambahkan bahwa Wilder akan menanggung cercaan yang hebat apabila kembali dibuat tak berdaya oleh Fury.

Sekadar informasi, pada duel kedua Wilder dipukul jatuh oleh Fury sebanyak dua kali sebelum timnya melempar handuk pada ronde ketujuh.

Ketika itu, ia beralasan bahwa dirinya seperti "zombie" di dalam ring dan menyalahkan kostum seberat 18 kilogram yang ia pakai saat ringwalk.

Mengembalikan mental bertanding disebut Malignaggi akan menjadi tugas penting bagi Wilder untuk bisa mengatasi Fury.

"Jika Wilder kalah lagi, semua komentar yang dibuatnya akan berbalik dan membakarnya sepuluh kali lipat," ucap Malignaggi.

"Dia mempunyai beberapa senjata. Saya tidak tahu apakah dia bisa menambahkannya setelah dia kalah karena agresivitas Fury." (Fauzi Handoko Arif)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com