KOMPAS.com – Pebulu tangkis Indonesia, Greysia Polii, mendapat perhatian dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) setelah mem-posting unggahan sedang bernyanyi di akun Instagram.
Demi mengurangi kecemasan akibat wabah virus corona, akun instagram BWF pada Senin (23/3/2020) mengunggah ulang video Greysia Polii saat menyanyikan lagu "Wake Me Up When September Ends" milik grup musik asal Amerika Serikat, Green Day.
Terlihat, dalam postingan BWF Greysia tengah berada di sebuah ruangan sambil memegang gitar.
Baca juga: Bosan Jalani Karantina, Pacar Dybala Harap Wabah Corona Segera Usai
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia itu kemudian melanjutkan aksinya dalam menyanyikan lagu.
Tak lupa, BWF menyematkan kutipan dalam postingan yang mereka unggah sebagai bentuk pujian kepada Greysia Polii.
"Greysia Polii, suara Anda sungguh indah untuk didengar," tulis BWF dalam keterangannya.
Greysia berterima kasih atas pujian yang diberikan BWF meski di satu sisi juga berusaha untuk merendah.
Baca juga: Valentino Rossi Ungkap Rencana MotoGP di Tengah Penundaan karena Corona
"Ya Tuhan, BWF harus mencari penyanyi yang lebih bagus. Banyak pemain bulu tangkis yang punya suara lebih bagus daripada saya," balas Greysia.
Kemudian muncul balasan dari admin instagram BWF yang memberikan candaan kepada Greysia soal ajang pencari bakat.
"Anda sungguh rendah hati. Jangan khawatir, ini bukan kompetisi untuk mencari penyanyi terbaik. Terima kasih telah memberi energi positif dan suara yang indah," tulis BWF.
Bernyanyi menjadi salah satu cara Greysia untuk mengusir kebosanan akibat isolasi mandiri yang dilakoninya.
Baca juga: Media Vietnam Ungkit Sepak Bola Gajah Indonesia-Thailand di Piala AFF 1998
Seperti diberitakan sebelumnya, PBSI mewajibkan semua anggota tim All England Open 2020 untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
Greysia dan Apriyani menjadi bagian dari 25 pemain Indonesia yang berangkat ke Inggris untuk mengikuti turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu pada 11-15 Maret.
PBSI memperpanjang periode isolasi mandiri hingga awal April setelah Kepala Pelatih Tunggal Putra, Hendry Saputra, berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona. (Ardhianto Wahyu Indraputra)
Baca juga: Dirawat di RS Pelni, Pelatih Tunggal Putra PBSI Dalam Status PDP
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.