Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Profil Atlet Angkat Besi Indonesia untuk Olimpiade Tokyo 2020

Angkat besi menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) Olimpiade Tokyo 2020 yang akan diikuit Indonesia.

Dikutip dari Kompaspedia, sejak pertama kali berpartisipasi pada 1952, cabang angkat besi Indonesia belum pernah meraih medali emas.

Sejauh ini (hingga Olimpiade 2016), cabang angkat besi Indonesia total telah menyumbangkan 12 medali, yakni 6 perak dan 6 perunggu.

Adapun pada Olimpiade Tokyo 2020, ada lima atlet angkat besi yang bakal tampil di pesta olaharaga internasional terbesar itu.

Kelima atlet angkat besi Indonesia itu terdiri dari tiga lifter putra, yakni Eko Yuli Irawan (61 kg), Deni (67 kg), dan Rahmat Erwin Abdullah (73 kg). Kemudian dua lifter putri yakni Windy Cantik Aisah (49 kg) dan Nurul Akmal (+87 kg).

Mereka akan berjuang memperebutkan medali di Olimpiade Musim Panas 2020 itu.

Olimpiade Tokyo 2020 akan mulai bergulir pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021.

Berikut adalah profil lima atlet angkat besi Indonesia yang akan berlaga pada Olimpiade Tokyo 2020.

Pria kelahiran 24 Juli 1989 ini mempunyai jam terbang tinggi di pentas Olimpiade. Eko punya catatan apik sepanjang tiga olimpiade yang pernah diikutinya.

Pada Olimpiade Beijing 2008, Eko yang bertanding di kelas 56 kilogram menyabet medali perunggu.

Lantas, pada empat tahun berikut di Olimpiade London 2012, Eko juga meraih medali sama meski berlaga di kelas berbeda.

Bila di Beijing, Eko bertanding di kelas 56 kilogram, di London, ia bertarung di kelas 62 kilogram.

Selanjutnya, pada Olimpiade Rio 2016, Eko di kelas 62 kilogram menyabet medali perak.

Dikutip dari situs Komite Olimpiade Indonesia, di luar pentas Olimpiade, Eko telah memenangkan medali emas di Asian Games Indonesia 2018 dan Kejuaraan Dunia di Ashgabat, Turkmenistan 2018.

Deni merupakan atlet angkat besi kelahiran Bogor, 26 Juli 1989.

Ia memiliki pengalaman tampil di Olimpiade. Berdasarkan situs resmi Olympic, Deni berada di peringkat kesembilan pada Olimpiade London 2012 dan peringkat ke-12 di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Di luar pentas Olimpiade, Deni pernah memenangkan beberapa medali emas, termasuk pada SEA Games 2019.

3. Rahmat Erwin Abdullah

Rahmat merupakan lifter muda Indonesia yang lolos ke Olimpiade Tokyo lewat jalur kontinental. Ia menjadi lifter berperingkat terbaik mewakili Aisa di luar posisi delapan besar.

Ia memiliki sejumlah prestasi di angkat besi, yakni medali emas Asian Junior Championships di Korea Utara (2019), medali emas SEA Games 2019 Filipina, medali emas Asian Junior Championships di Tashkent (2020), dan medali perunggu Asian Championships di Tashkent (2021).

4. Windy Cantika Aisah

Windy Cantika Aisah merupakan anak dari Siti Aisyah, atlet angkat besi Indonesia tahun 1980-an.

Ibunya pernah meraih medali perunggu pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi tahun 1998. Bakat ibunya itu kemudian menurun ke Windy Cantika.

Atlet berusia 19 tahun tersebut memiliki sejumlah prestasi di angkat besi.

Salah satunya adalah meraih medali emas SEA Games 2019 di Filipina, ketika dia memecahkan rekor dunia di kelas 49 kg junior dengan total angkatan 190 kg dari snatch 86 kg dan clean and jerk 104 kg.

Setelah tampil apik di SEA Games 2019, Windy Cantika menambah koleksi emasnya dalam Asian Junior Championships di Tashkent, Uzbekistan, Februari 2020.

5. Nurul Akmal

Dikutip dari Antara News, lifter Nurul Akmal menjadi atlet pertama dari Aceh yang mampu tampil di Olimpiade sejak 33 tahun silam.

Sebelumnya, ada Alkindi yang menjadi atlet pertama Aceh yang berlaga di Olimpiade 1988 Seoul, Korea Selatan pada cabang anggar.

Bagi Nurul, lolos ke pesta olahraga internasional terbesar itu merupakan puncak kariernya sebagai atlet.

Pasalnya, ia meniti kariernya mulai dari kompetisi tingkat daerah, seperti Pekan Olahraga Aceh, Kejuaraan Nasional, dan Pekan Olahraga Nasional (PON).

Adapun prestasi Nurul Akmal sebagai atelt angkat besi adalah medali perak kelas +75 kg pada Islamic Solidarity Games 2017 di Baku, Azerbajian, dan posisi keenam kelas +75 kg di Asian Games 2018.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/07/17/09000018/profil-atlet-angkat-besi-indonesia-untuk-olimpiade-tokyo-2020

Terkini Lainnya

PUBG Mobile dan SSC North America Berkolaborasi, Hadirkan Mobil Sport Tercepat Dunia

PUBG Mobile dan SSC North America Berkolaborasi, Hadirkan Mobil Sport Tercepat Dunia

Sports
Hasil Thailand Open 2024, Rinov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Hasil Thailand Open 2024, Rinov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Sports
Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Liga Indonesia
Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Liga Italia
Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Liga Champions
Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Internasional
Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Liga Inggris
Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liga Inggris
Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Liga Inggris
Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Liga Inggris
Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Liga Indonesia
Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Liga Italia
Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Badminton
Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke