MOSKWA, KOMPAS.com - Menjelang pergelaran Piala Eropa atau Euro 2020, dua negara peserta yakni Jerman dan Rusia tetap mewaspadai pandemi Covid-19.
Laman media Jerman Deutsche Welle di www.dw.com menulis bahwa timnas Jerman tetap memperhitungkan laga mereka melawan Inggris.
Euro 2020 yang tertunda setahun lantaran pandemi itu akan berlangsung pada 11 Juni 2021 sampai dengan Juli 2021.
Ada 12 kota penyelenggara pada perhelatan kali ini.
"Inggris dan Jerman akan menjadi tuan rumah pertandingan-pertandingan Euro 2020," kata pernyataan UEFA.
Tantangan yang mengemuka adalah, meski pembatasan lantaran lockdown berangsur melonggar di Eropa, kewaspadaan tetap mengemuka.
Sebagaimana diketahui, kota Muenchen akan menjadi tuan rumah pada perempat final.
Sementara, London menjadi tuan rumah babak semifinal dan final.
Hal yang sama juga dilakukan pemerintah Rusia menjelang Euro 2020.
Pasalnya, kota St. Petersburg menjadi salah satu tuan rumah penyelenggaraan Euro 2020.
"Kami tetap waspada tapi berupaya agar tidak takut pada pandemi ini," tulis laman themoscowtimes.com
Sementara itu, dalam hemat Brand Manager Poker Garuda Danuar Drajat antusiasme masyarakat Indonesia menyaksikan secara daring Euro 2020 sembari berpartisipasi pada poker online kian mengemuka.
Danuar menyebut, pihaknya menggelar kampanye Garuda Gila Bola (GGB) melalui program Garuda Euro Mania (GEM).
Pada kegiatan berhadiah Rp 30 juta ini, masyarakat bisa sekalian bermain poker online gratis di garudaeuromania.com
"Periode GEM sendiri akan dimulai pada 1 Juni 2021 - 11 Juli 2021," ujar Danuar Drajat.
https://www.kompas.com/sports/read/2021/05/28/23125178/piala-eropa-2020-di-tengah-pandemi-jerman-dan-rusia-tetap-waspada