Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kekalahan dari Poirier di UFC 257 Bagus buat Fans Conor McGregor, Kok Bisa?

KOMPAS.com - Fans Conor McGregor disebut siap menuai efek positif dari kekalahan idola mereka dari Dustin Poirier dalam duel UFC 257. Lho, kok bisa?

Pendukung Conor McGregor tentu akan merasa iba melihat sang idola tersungkur tak berdaya dalam tempo singkat ketika berduel dengan Dustin Poirier pada gelaran UFC 257 di Pulau Yas, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu (24/1/2021) siang WIB.

Segala sesumbar Conor McGregor sebelum laga tak terbukti. Petarung beralias The Notorious itu keok hanya dalam tempo 2 menit 32 detik di ronde kedua dari Dustin Poirier!

Kekalahan yang terasa sangat menyakitkan mengingat Conor McGregor begitu diunggulkan bakal menang.

Namun, justru kondisi itulah yang bakal mendatangkan efek positif buat fans.

Dengan bekal kesadaran dirinya tak lagi sebuas dahulu di arena oktagon plus ambisi untuk kembali membuktikan taji, McGregor diyakini bakal lebih sering bertarung pada rentang satu setengah tahun mendatang.

Kabar itu tentu bagus buat fans yang tak mau lama-lama menanti idolanya beraksi.

“Saya perlu aktivitas guys, ayolah,” kata McGregor.

“Anda tahu petarung tak bisa lepas dari situasi menganggur dalam bisnis ini dan begitulah adanya,” ujar McGregor menambahkan.

Kepada jurnalis ESPN, Stephen A. Smith, McGregor mengutarakan ambisi untuk bertarung setidaknya dalam tujuh kesempatan pada periode satu setengah tahun ke depan.

Angka itu tergolong banyak buat McGregor yang sejak musim panas 2015, alias rentang enam tahun terakhir, hanya terlibat dalam jumlah pertarungan yang identik, yakni tujuh kali.

Kekalahan dari Poirier bukan jadi paku pamungkas yang menutup peti karier McGregor. Sebaliknya, The Notorious telah menyiratkan niat untuk lebih sering berkeringat di oktagon.

“Sulit untuk mengantisipasi periode menganggur yang lama. Saya tak merasa nyaman seperti yang seharusnya,” kata McGregor usai duel dengan Poirier, laga MMA ketiga dirinya dalam rentang lima tahun terakhir.

Tak seperti petarung lain, McGregor punya citra dan popularitas kuat, aspek yang akan meyakinkan UFC untuk lebih sering memberi kesempatan mentas buat sang petarung.

Laga-laga McGregor di masa depan diyakini masih akan seksi dan menjadi salah satu jualan utama UFC.

Tanding ulang dengan pemegang sabuk kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, memang kini jauh dari harapan The Notorious, menyusul kekalahannya dari Poirier.

Tapi, McGregor bisa melalui lintasan lain yang tak kalah seru. Trilogi, alias duel ketiga dengan Nate Diaz bisa menjadi salah satu opsi.

Keduanya pernah saling mengalahkan dan pertarungan ketiga bisa menjadi bukti sahih soal siapa yang lebih kuat.

Tantangan lain yang tak kalah sedap adalah bentrokan dengan Charles Oliveira, petarung dengan rekor kemenangan submission terbanyak di sepanjang sejarah UFC.

Kemenangan atas Charles Oliveira bisa membuat McGregor kembali diperhitungkan dan melapangkan jalan menuju revans dengan Khabib. Opsi lain adalah perwujudan trilogi melawan Poirier.

Saat ini kedudukannya adalah 1-1, dengan McGregor dan Poirier masing-masing mengantongi sebuah kemenangan satu sama lain.

‘Selalu ada trilogi saat kedudukan 1-1,” ujar Presiden UFC, Dana White, soal potensi pertandingan ketiga McGregor versus Poirier di masa depan.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/01/25/07000008/kekalahan-dari-poirier-di-ufc-257-bagus-buat-fans-conor-mcgregor-kok-bisa

Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke