Selain Messi dan Ronaldo, Ini Pemain Tersulit yang Pernah Dihadapi Fernandinho

KOMPAS.com - Gelandang Manchester City, Fernandinho, mengatakan bahwa pemain tersulit yang pernah ia hadapi bukan hanya Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Bergabung dengan Manchester City sejak 2013, Fernandinho telah menghadapi banyak pemain top.

Selain menghadapi bintang-bintang papan atas Premier League, pemain asal Brasil itu juga berduel dengan pemain-pemain top di kompetisi antarklub Eropa.

Fernandinho mengungkapkan bahwa ia mengalami kesulitan saat berhadapan dengan pemain-pemain hebat seperti Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe.

"Beberapa pemain hebat yang sulit untuk dihadapi adalah Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, Neymar, dan Kylian Mbappe," ujar Fernandinho seperti dikutip dari Goal.

"Mereka semua adalah pemain bagus dan menyebabkan banyak masalah bagi para bek," imbuh pemain berusia 34 tahun tersebut.

Namun, di antara pemain-pemain top yang pernah ia hadapi, Fernandinho menyebut nama Diego Costa sebagai pemain paling sulit dihadapi.

Fernandinho pernah berduel dengan Costa saat penyerang asal Spanyol itu bermain untuk Chelsea.

Salah satu insiden antara Fernandinho dan Costa terjadi pada laga Manchester City vs Chelsea pada musim 2016-2017.

Saat itu, Costa yang mencetak satu gol dan membantu Chelsea mengalahkan Manchester City dengan skor 3-1.

Pada menit-menit akhir laga, Fernandinho bersitegang dengan Costa dan para pemain Chelsea lainnya. Akibatnya, ia diganjar kartu merah setelah mendorong gelandang Chelsea, Cesc Fabregas, hingga terjatuh ke papan iklan.

Meski kini Costa telah kembali ke Spanyol untuk membela Atletico Madrid, Fernandinho tetap mengakui bahwa penyerang yang memang dikenal memiliki temperamen tinggi itu sebagai lawan tersulit yang pernah ia hadapi.

"Bagi saya, satu yang paling sulit dihadapi adalah Diego Costa, saat dia di Chelsea," ujar Fernandinho.

"Saat itu dia dalam kondisi yang prima. Saya berharap bisa berjumpa lagi dengannya," imbuh dia.

Fernandinho juga menambahkan bahwa ia tidak mempermasalahkan keputusan Pep Guardiola yang musim ini kerap memainkannya sebagai bek tengah.

"Guardiola mendatangi saya dan berbicara soal pergantian posisi. Musim ini kami memiliki banyak masalah dengan cedera pemain, lalu dia memainkan saya sebagai bek tengah," tutur Fernandinho.

"Bagi saya itu tidak menjadi masalah karena itu justru membuat saya lebih banyak memegang bola dan kami bisa memenangi penguasaan bola. Itu bukan masalah," kata Fernandinho menegaskan.