Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hendra Setiawan Harap Olimpiade Digelar Setelah Pandemi Berakhir

KOMPAS.com - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan, berharap Olimpiade Tokyo 2020 digelar setelah pandemi virus corona berakhir.

Hendra Setiawan menilai akan sangat berbahaya untuk seluruh atlet jika Olimpiade Tokyo 2020 dipaksakan tetap bergulir saat pandemi virus corona.

"Olimpiade masih bulan Juli, kita tidak tahu kedepannya bagaimana virus ini. Semoga saja sudah selesai sehingga kami bisa bermain dengan tenang," kata Hendra Setiawan dikutip dari situs Antara.

"Saya tentu was-was jika harus bertanding pada Olimpiade Tokyo 2020 di tengah wabah virus corona," ujar Hendra Setiawan menambahkan.

Sejauh ini Jepang selaku tuan rumah memastikan jadwal Olimpiade Tokyo 2020 tidak berubah yakni 24 Juli sampai 9 Agustus mendatang.

Namun keputusan Jepang itu menuai pro dan kontra. Terbaru Federasi Atletik Britania Raya dan Federasi Renang Amerika Serikat mendesak Olimpiade Tokyo 2020 untuk ditunda.

Kedua federasi itu menilai Olimpiade Tokyo 2020 dipastikan tidak akan berjalan baik meski pada saat jadwal penyelenggaraan pandemi virus corona sudah berakhir.

Pasalanya banyak persiapan atlet yang terganggu karena tidak bisa berlatih normal akibat pandemi virus corona di berbagai negara.

Dikutip dari situs New York Times, Presiden Komite Olimpiade Internasional (ICO), Thomas Bach, masih belum bisa memastikan apakah Olimpiade Tokyo 2020 bisa dilaksanakan sesuai jadwal.

"Kami tidak bisa berspekulasi tentang jadwal Olimpiade Tokyo sekarang. Banyak event olahraga yang ditunda saat ini, tapi kita berbicara tentang bulan Juli," kata Thomas Bach.

"Banyak federasi olahraga yang optimistis Olimpiade bisa berlangsung karena masih ada waktu empat bulan. Kami belum bisa memastikan, tapi tentu saja kami juga mempertimbangkan skenario lain," ujar Thomas Bach menambahkan.

Untuk cabang olahraga badminton, BWF sudah menunda lima turnamen terakhir yang merupakan bagian dari kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020, Jumat (20/3/2020).

Ditundanya lima turnamen membuat sistem kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 cabor badminton kemungkinan bisa berubah.

Meski demikian, Hendra Setiawan yang berpasangan dengan Mohammad Ahsan sudah mengunci satu tiket tampil di Olimpiade Tokyo 2020.

Terkait dengan Olimpiade Tokyo 2020, Hendra Setiawan tidak mau memasang target karena khawatir akan menjadi beban.

"Situasi sekarang tidak tepat untuk bertanding. Untungnya kualifikasi sudah ditunda dan kami tidak masalah karena sudah lolos," ujar Hendra.

"Target saya hanya ingin membawa medali ke Indonesia. tidak masalah medali apapun," ujar Hendra menambahkan.

Sepanjang karier bulu tangkisnya, Hendra Setiawan yang kini berusia 35 tahun sudah tiga kali tampil di Olimpiade.

Prestasi terbaik Hendra Setiawan adalah meraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 saat masih berpasangan dengan Markis Kido.

Selain Ahsan/Hendra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi ganda putra Indonesia yang sudah dipastikan lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

https://www.kompas.com/sports/read/2020/03/21/19300028/hendra-setiawan-harap-olimpiade-digelar-setelah-pandemi-berakhir

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke