Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Grafit Dapat Menghantarkan Listrik?

Kompas.com - 31/01/2024, 19:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com Grafit dapat menghantarkan listrik karena …

  1. Struktur molekulnya sangat padat
  2. Terdapat elektron yang mudah bergerak dalam strukturnya
  3. Sifatnya yang rapuh dan berwarna hitam
  4. Ikatan kovalen antar atom C sangat kuat

Jawabannya adalah b. terdapat elektron yang mudah bergerak dalam strukturnya. Berikut adalah penjelasannya!

Baca juga: Perbedaan Antara Intan dan Grafit

Grafit adalah alotrop karbon yang tergolong non logam. Namun tidak seperti kebanyakan senyawa non logam, grafit dapat menghantarkan listrik.

Mengapa grafit dapat menghantarkan listrik? Grafit dapat menghantarkan listrik karena memiliki elektron bebas.

Grafit memiliki empat elektron pada kulit valensinya.

Dilansir dari BBC Science Focus, ketiga elektron tersebut membentuk ikatan kuat dengan atom lain, namun satu elektron sisanya dibiarkan bebas.

Baca juga: Jumlah Maksimum Elektron pada Kulit Atom

Elektron tersebut disebut bebas karena dapat bergerak dan tidak terikat pada satu atom atau berada pada kondisi terdelokalisasi.  

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, elektron tersebut terikat secara longgar pada ikatan phi yang beresonansi dan dapat bergerak ke seluruh padatan grafit.

Karena kerikat secara longgar, elektron phi ini dapat dengan mudah dilepaskan karena hanya terikat pada gaya Van der Waals yang lemah.

Elektron phi yang bebas dapat membawa muatan listrik dari satu titik ke titik lainnya dalam grafit.

Baca juga: Gaya Antarmolekul: London, van der Waals, dan Ikatan Hidrogen

Sehingga, grafit dapat menghantarkan arus listrik dan bertindak sebagai konduktor.

Dilansir dari Lambda Geeks, konduktivitas listrik grafit adalah sekitar 10^4 Scm-1.

Artinya, grafit memiliki kencenderungan sebagai konduktor listrik yang baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com