Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sikap dan Cara Berpikir Peneliti

Kompas.com - 03/12/2023, 15:00 WIB
Arfianti Wijaya,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

Hal ini mengakibatkan segala sesuatu yang ditulis dalam suatu laporan ilmiah mampu untuk dipertanggung jawabkan secara ilmiah.

Peneliti harus selalu menganalisis setiap pernyataan atau persoalan yang ia hadapi.

Saat seorang peneliti memperoleh suatu informasi atau fakta dari lapangan, ia harus mampu menganalisisnya dan menghubungkannya dengan fenomena yang dikaji serta dengan teori-teori dan kajian-kajian terdahulu.

Peneliti harus selalu mendasarkan pemikiran dan pendapatnya pada logika, serta menimbang berbagai hal secara obyektif dengan berdasarkan data dan analisis akal sehat (common sense).

Pola berpikir seperti ini diperlukan agar penelitian tidak berlawanan dengan kebenaran ilmiah.

Baca juga: Berpikir Kritis: Pengertian Ahli, Karakteristik, dan Manfaatnya 

 

Referensi:

  • Siyoto, S. & Sodik, M. A. (2015). Dasar Metodologi Penelitian. Literasi Media Publishing.
  • Ibrahim, A. (2021). Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis Islam. Ar-Raniry Press.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com