KOMPAS.com - Majas adalah kata kiasan yang diungkapkan penyair dalam membuat sebuah puisi.
Dalam bahasa inggris, majas disebut figurative language, digunakan agar karya sastra terlihat lebih ekspresif dan imajinatif.
Figurative language juga menambah daya tarik pembaca. Selain itu, figurative language dapat membuat sebuah puisi lebih hidup dan tidak monoton.
Dikutip dari jurnal Penggunaan Bahasa Figuratif (2016) oleh Fur Shintari dkk, figurative language penting digunakan dalam mengungkapkan dan menghidupkan perasaan penyair.
Figurative language dapat membuat sebuah puisi lebih hidup dan tidak monoton.
Baca juga: 3 Contoh Puisi tentang Pengalaman Pribadi
Berikut jenis-jenis figurative language:
Merupakan majas perbandingan di antara dua jenis obyek yang berbeda. Biasanya menggunakan kata as, like, seems, dan sebagainya.
Dipakai untuk membandingkan dua hal berbeda, yang mungkin memiliki maksud yang sama.
Majas ini merepresentasikan benda mati atau ide abstrak sebagai makhluk hidup.
Adalah kiasan berlebihan yang tidak nyata untuk mengungkapkan situasi sebenarnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.