KOMPAS.com – Lingkungan merupakan segala sesuatu yang ada di sekitar kita. lingkungan perlu dijaga agar kehidupan di bumi dapat terus berlangsung. Bagaimana upaya mencegah kerusakan lingkungan?
Baca juga: Lingkungan Alam: Pengertian dan Contohnya
Upaya mencegah kerusakan lingkungan yang pertama adalah melakukan reboisasi atau menanam kembali hutan yang gundul.
Reboisasi perlu dilakukan karena telah banyak hutan yang rusak dan hilang. Dilansir dari Our World in Data, sekitar 4,7 juta hektare hutan hilang setiap tahunnya.
Padahal hutan sangat penting bagi lingkungan karena menyediakan sumber makanan, obat-obatan, bahan sandang dan papan, air, menyeap karbon, mencegah erosi dan mengendalikan banjir, juga menyediakan habitat bagi satwa.
Baca juga: Pentingnya Hutan bagi Kelangsungan Kehidupan
Upaya mencegah kerusakan lingkungan selanjutnya adalah melakukan 3R atau reduce, reuse, dan recycle. Metode 3R dapat mengurangi sampah yang dibuang ke lingkungan.
Dilansir dari United States Environmental Protection Agency, setiap orang menghasilkan 4,9 pon sampah per harinya.
Jika hal tersebut dibiarkan, sampah akan terus menumpuk dan mengakibatkan kerusakan lingkungan.
Upaya mencegah kerusakan lingkungan selanjutnya adalah menghemat penggunaan bahan bakar fosil.
Penggunaan bahan bakar fosil seperti gas alam, minyak bumi, dan batu bara mengemisikan polusi udara seperti karbon dioksida yang dapat merusak lingkungan.
Baca juga: Dampak Pembakaran Bahan Bakar Fosil
Upaya mencegah kerusakan lingkungan selanjutnya adalah mencegah polusi, baik polusi, air, tanah, dan juga udara.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.