Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panjat Tebing: Pengertian, Fungsi, Manfaat dan Tekniknya

Kompas.com - 06/09/2022, 17:00 WIB
Laila San,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

  • Kesehatan

Tidak diragukan lagi bahwa setiap olahraga memiliki manfaat baik bagi tubuh. Panjat tebing bermanfaat untuk menguatkan otot tubuh terutama pada bagian tangan dan kaki.

Selain itu rutin panjat tebing akan menjaga kesehatan jantung. Energi yang digunakan pada saat panjat tebing akan membakar kalori tubuh sehingga akan membentuk tubuh yang sehat.

  • Psikologi

Secara psikologi panjat tebing dapat mengurangi stress karena membuat pikiran santai. Pemandangan yang ditawarkan ketika sampai atas tebing dapat menenangkan suasana hati. 

  • Prestasi

Tidak diragukan lagi bahwa banyak cabang olahraga yang mulai diperlombakan,salah satunya panjat tebing. Sudah banyak perlombaan panjat tebing baik dari tingkat nasional hingga internasional.

Baca juga: Tahukan Kamu Contoh Wirausaha di Bidang Olahraga?

Teknik dasar gerakan panjat tebing 

Dilansir dari jurnal Landasan Konseptual Perencanaan dan Perancangan Arsitektur Gedung Pembinaan Panjat Tebing di Kota Palembang (2020) oleh Ignatius Agung Prio Nugroho, terdapat tiga teknik dalam panjat tebing, yaitu: 

Face climbing 

Teknik memanjat pada permukaan tebing yang memiliki tonjolan atau rongga yang dapat dijadikan pijakan dan pegangan sehingga dapat menyeimbangkan tubuh. 

Face climbing memiliki lima gerakan, yakni: 

  • Outside edge, posisi pijakan yang menggunakan kaki bagian luar. 
  • Flag, posisi pijakan yang menggunakan kaki bagian dalam. 
  • Twislock, setelah mendapatkan pijakan kemudian memutar posisi kaki hingga dapat memperpanjang jangkauan tangan dan sangat baik digunakan pada gerakan diagonal. 
  • Dropknee, tumpuan kaki pada pijakan diputar dengan lebar sehingga tumpuan hanya pada satu kaki. 
  • Frog, kedua kaki sejajar terbuka, di mana kaki menghadap tebing dan tangan lurus ke atas posisi ini sangat nyaman karena tidak mudah lelah.

Baca juga: Manfaat Globalisasi di Bidang Olahraga

Friction atau slab climbing 

Tebing yang tidak terlalu vertikal dan memiliki permukaan yang rata. Dalam slab climbing biasanya menggunakan teknik friction atau gesekan. 

Fissure climbing 

Dilakukan pada tebing yang memiliki celah pada tebing. Ukurannya mulai dari sebesar jari hingga sebesar tubuh. Ada banyak teknik dalam fissure climbing, di antaranya: 

  • Jamming, memanjat pada celah tebing yang tidak terlalu lebar, pada jenis ini benar-benar memanfaatkan celah untuk memanjat.
  • Chimneying, seluruh tubuh dapat masuk ke dalam celah tebing. Untuk melewati jalur ini, punggung ditempelkan pada tebing bagian belakang dan kaki di tempelkan pada tebing bagian depan sedangkan tangan digunakan untuk bergerak vertikal. 
  • Bridging, celah yang besar dan harus merentangkan tangan dan kaki yang lebar untuk menempel di dinding. 
  • Hand traverse, gerakan memanjat yang menyamping atau diagonal mengandalkan kekuatan tangan yang besar untuk melewati tanpa ada pijakan. 

Baca juga: Olahraga Bela Diri: Pengertian, Teknik Dasar, Jenis, dan Fungsinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com