Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Filum Mollusca: Ciri-ciri dan Klasifikasinya

Kompas.com - 16/03/2022, 15:30 WIB
Syifa,
Vanya Karunia Mulia Putri

Tim Redaksi

Contoh spesies dari kelas scaphopoda adalah dentalium. Hewan ini disebut juga cangkok gigi atau cangkok gading karena bentuknya seperti gading gajah.

Bentuk tubuh scaphopoda bulat memanjang dan ditutupi mantel. Kakinya panjang berbentuk kerucut. Bagian mulutnya terletak dekat kaki, serta memiliki radula dan tentakel.

Kelas scaphopoda memiliki jenis kelamin terpisah. Sistem ekskresinya dilakukan oleh dua kantung mirip ginjal. Untuk sistem sirkulasinya, scaphopoda hanya terdiri dari sinus yang tersebar di antara organ tubuhnya.

Kelas Cephalopoda

Kelas ini meliputi cumi-cumi, sotong, gurita, dan lainnya.

 

Kaki cephalopoda terletak di bagian kepala. Kakinya mengalami modifikasi yang berfungsi untuk memegang. Sedangkan bagian mantelnya beradaptasi untuk berenang.

Sistem pencernaan cumi-cumi terdiri dari rongga mulut, faring, esofagus, lambung, pankreas, hati, usus, dan anus.

Sementara sistem sarafnya tersusun dari beberapa pasang ganglia yang terletak di area kepala. Hewan ini memiliki sel kelamin terpisah. Untuk saluran gonadnya terletak di rongga mantel dekat anus.

Baca juga: Contoh Hewan Vertebrata dan Invertebrata beserta Cara Geraknya

Kelas Bivalvia atau kelas Pelecypoda

Flat oysters (Ostrea edulis) from FranceMyrabella Flat oysters (Ostrea edulis) from France

Habitat kelas bivalvia ada di air tawar dan air laut.

Kelas ini meliputi remis, tiram, dan beberapa kepah lainnya. Ada lebih dari tujuh ribu spesies kelas bivalvia yang tersebar luas di seluruh dunia. Ukurannya sekitar satu milimeter hingga satu meter (kerang raksasa).

Contoh spesies kelas ini adalah Anodonta woodiana atau kerang mutiara. Kerang ini memiliki cangkok yang terdiri dari dua bagian. Dua cangkok tersebut disatukan oleh sendi elastis, disebut hinge.

Bagian cangkok yang membesar dekat sendi disebut umbo. Bagian ini merupakan cangkok berumur paling tua. Di sekitar umbo ada garis konsentris yang menunjukkan garis interval pertumbuhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com