Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Energi Panas Matahari

Kompas.com - 10/02/2021, 14:08 WIB
Silmi Nurul Utami,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

Sumber WHO

KOMPAS.com - Matahari merupakan sumber energi utama dalam kehidupan. Energi yang dihasilkan dari matahari tak hanya penting bagi keberlangsungan hidup manusia secara tetapi juga bagi hewan, tumbuhan, iklim, dan bumi secara luas.

Berikut penjelasan manfaat energi panas matahari.

  • Bahan Utama Fotosintesis

Fotosintesis merupakan proses zat hijau daun atau klorofil dan organisme lainnya mengubah energi cahaya menjadi energi kimia.

Energi cahaya yang dimaksud berasal dari cahaya matahari. Kunci dari terjadinya proses fotosintesis adalah klorofil pada daun dan cahaya matahari.

Baca juga: Kemungkinan yang Terjadi di Bumi Jika Panas Matahari Bertambah

Fotosintesis mengubah air, karbondioksida, dan mineral lainnya menjadi karbohidrat dan oksigen. Hal tersebut berarti panas Matahari memiliki peran utama dalam produksi oksigen di atmosfer Bumi. Tanpa adanya sinar Matahari, manusia dan hewan akan kesulitan mendapat oksigen untuk bernafas.

  • Pembentukan Vitamin D pada Manusia

Vitamin D berperan penting untuk memelihara kesehatan tulang dan gigi. Salah satu sumber vitamin D adalah sinar matahari. Menurut WHO, dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi selama 5-10 menit setiap hari baik untuk membentuk vitamin D di dalam tubuh.

Matahari memancarkan sinar UVA dan UVB. Tapi hanya sinar UVB yang berperan penting dalam pembentukan vitamin D dalam tubuh kita.

Saat tubuh kita terpapar sinar UVB, maka senyawa kimia dalam tubuh kita yang disebut kolekalsiferol akan diubah menjadi bentuk aktif vitamin D yang diproduksi di dalam ginjal dan kemudian diedarkan ke bagian tubuh yang membutuhkan, terutama tulang dan gigi.

 

  • Mempengaruhi Iklim Bumi

Aktivitas matahari berperan penting dalam mempengaruhi iklim di bumi. Panas dan cahaya Matahari melewati ruang hampa luar angkasa hingga mencapai Bumi. Sinar Matahari membuat Bumi menjadi hangat untuk dapat ditinggali manusia. 

Sinar Matahari menyebabkan adanya siang dan malam pada belahan Bumi yang terkena sinarnya dan malam pada bagian Bumi lainnya. Panas Matahari juga menciptakan iklim yang hangat sehingga Bumi dapat keluar dari jaman es.

Sehingga kita dapat merasakan hangatnya sinar Matahari, tidak kedinginan, jasad makhluk hidup dapat terurai, mengeringkan pakaian, dan juga melakukan aktivitas lainnya yang tidak dapat dilakukan pada jaman es. 

Baca juga: Penjelasan Reaksi Fusi pada Matahari

  • Energi Tidak Terbatas

Matahari secara terus-menerus memancarkan panas dan cahayanya ke Bumi dalam jumlah energi yang sangat besar. Hal ini menyebabkan Matahari disebut sebagai sumber energi tidak terbatas. Karena sebanyak apapun kita menggunakkan sinar Matahari, Ia tidak akan habis.

Modern ini panas Matahari digunakan sebagai pembangkit listrik untuk menggantikan bahan bakar fosil yang perlahan akan habis. Hal ini dilakukan dengan cara menyimpan semikonduktor (panel surya) di bawah sinar Matahari.

Panas dari sinar Matahari akan memberikan energi pada semikonduktor sehingga listrik akan mengalir. Bayangkan sebanyak apa listrik yang bisa kita hasilkan hanya dari sinar Matahari jika panel surya dapat dikembangkan dengan baik. 

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com