Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kategori Lomba dan Peraturan dalam Lari Estafet

Kompas.com - 12/10/2020, 11:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Ari Welianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lari estafet termasuk jenis olahraga yang diperlombakan diberbagai even olahraga baik tingkat regional, nasional, hingga internasional. 

Lari estafet yang termasuk salah satu nomor pada olahraga atletik ini memiliki kategori lomba dan peraturan yang harus diperhatikan.

Olahraga ini dilakukan dengan membawa tongkat atau bendera serta berlari dan menyerahkannya ke teman selanjutnya.

Kategori Perlombaan Lari Estafet

Dilansir dari Ecnyclopaedia Britannica (2015), umumnya kategori perlombaan lari estafet untuk putra dan putri terbagi menjadi dua, yakni:

Baca juga: Tolak Peluru: Sejarah, Cara Bermain dan Peraturannya

  • Kategori 400 meter (4 x 100 meter)

Kategori perlombaan terdiri atas empat pemain putra atau putri yang harus melakukan lari sprint sejauh 100 meter, sambil membawa tongkat atau bendera.

Jarak tempuh total dari perlombaan ini adalah 400 meter, 100 meter untuk masing-masing pelari.

  • Kategori 1.600 meter (4 x 400 meter)

Sama seperti kategori sebelumnya, ada empat pemain putra dan putri yang harus berlari sejauh 400 meter.

Total jarak tempuh dari kategori perlombaan ini adalah 1.600 meter, 400 meter untuk masing-masing pelari.

Selain dua kategori di atas, dalam beberapa perlombaan lari non olimpiade juga menyertakan kategori lainnya, yakni lari estafet jarak 800 meter, 3.200 meter, serta 6.000 meter.

Pada kategori 4 x 100 meter dan 4 x 400 meter, para pelari diberikan proporsi jarak yang berimbang, yakni 100 meter dan 400 meter.

Baca juga: Gerak Spesifik Tolak Peluru

Namun, pada beberapa perlombaan lari estafet lainnya, para pelari diberikan proporsi jarak yang berbeda, yakni 200, 400, 800, 1.200 serta 1.600 meter.

Peraturan Perlombaan Lari Estafet

Mengutip dari My Active SG, terdapat dua peraturan dasar dalam perlombaan lari estafet. Berikut adalah penjelasannya:

  • Mengoper tongkat

Pelari Indonesia Fadlin (kanan) menyerahkan tongkat kepada Lalu Muhammad Zohri pada babak final Lari Estafet 4x100m Putra Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Kamis (30/8/2018). Lalu Muhammad Zohri, Fadlin, Eko Rimbawan dan Bayu Kertanegara mencatatkan waktu 38,77 detik sekaligus mempersembahkan medali pertama Indonesia dari nomor 4 x 100 meter sejak tahun 1966.ANTARA FOTO/INASGOC/ANDIKA WAHYU Pelari Indonesia Fadlin (kanan) menyerahkan tongkat kepada Lalu Muhammad Zohri pada babak final Lari Estafet 4x100m Putra Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Kamis (30/8/2018). Lalu Muhammad Zohri, Fadlin, Eko Rimbawan dan Bayu Kertanegara mencatatkan waktu 38,77 detik sekaligus mempersembahkan medali pertama Indonesia dari nomor 4 x 100 meter sejak tahun 1966.
Peserta lomba lari estafet diharuskan berlari serta menyerahkan tongkat estafet atau semacamnya kepada pelari berikutnya. 

Para pelari estafet biasanya menggunakan teknik blind handoff, teknik ini dilakukan dengan membuka salah satu telapak tangan serta meletakannya di belakang tubuh.

Baca juga: Lompat Jauh: Sejarah dan Peraturannya

Saat pelari akan menyerahkan tongkat atau bendera, tangan pelari berikutnya akan langsung menangkap dan berlari.

Pada saat melakukan blind handoff, posisi badan pelari berikutnya tetap menghadap ke depan serta bersiap untuk berlari.

Berbagai isyarat diucapkan oleh para pelari, contohnya "tongkat" atau lain sebagainya, jadi pelari berikutnya akan mengetahui jika pelari sebelumnya sudah hampir sampai.

  • Pelanggaran dan diskualifikasi

Tim pelari estafet bisa didiskualifikasi dari perlombaan lari estafet karena beberapa alasan, yakni:

Baca juga: Gerak Spesifik Lompat Jauh

  1. Pelari kehilangan tongkat yang dibawanya ketika berlari
  2. Melakukan teknik mengoper tongkat dengan tidak benar
  3. Kesalahan dalam melakukan awalan lari lebih dari sekali
  4. Menyalip pelari lawan dengan cara tidak benar
  5. Mencegah pelari lawan untuk menang
  6. Dengan sengaja menghalangi, melintasi lapangan dengan tidak benar atau bertujuan untuk mengganggu pemain lawan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com