Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istilah dan Peraturan dalam Permainan Bola Voli

Kompas.com - 06/10/2020, 13:30 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Ari Welianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejak diciptkan oleh William G. Morgan pada 1895 di Amerika Serikat, permainan bola voli terus berkembang dan tersebar diberbagai negara. 

Dalam permainan bola voli terdapat banyak istilah yang harus diketahui oleh para pemainnya. Tujuannya untuk mempermudah pemahaman dan menambah pengetahuan ketika mempelajari permainan voli.

Selain itu terdapat juga peraturan-peraturan yang harus diperhatikan oleh para pemain sebelum memainkan permainan bola voli. 

Istilah dalam bola voli

Mengutip dari Gold Medal Squared, ada beberapa istilah penting yang wajib diketahui oleh permain, yakni:

  • Pass

Saat memulai pertandingan diawali dengan serve dan kemudian passing. Pass menandakan jika serve berhasil dan para pemain bisa melakukan passing bola.

Baca juga: Gerak Spesifik Permainan Bola Voli

  • Set

Set dilakukan saat memegang bola dengan kedua tangan di atas kepala. Orang yang melakukan set disebut setter.

  • Spike atau hit atau attack

Orang yang melakukannya disebut spiker atau hitter atau attacker. Hal ini merupakan salah satu jenis serangan yang biasanya digunakan dalam perlombaan voli.

  • Serve (servis)

Orang yang melakukan serve disebut server. Serve dilakukan saat memulai pertandingan. Tujuannya untuk mencapai area pertahanan kosong milik lawan.

  • Block

Gerakan ini dilakukan untuk menghalau serangan dari lawan atau mencegah bola masuk atau melempar bola balik ke area lawan.

Block tidak termasuk dalam jenis kontak yang diizinkan oleh wasit. Orang yang melakukannya disebut blocker.

Baca juga: Variasi Keterampilan Gerak Permainan Bola Voli

  • Stuff Block

Ketika salah satu tim berusaha melakukan blocking, namun bola jatuh di area pemain tersebut, kondisi ini disebut stuff block.

Pebola voli Indonesia 1 Rivan Nurmulki melepaskan smes ke arah pebola voli Jepang pada babak semifinal bola voli 18th Asian Games Invitation Tournament di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa (13/2/2017). Timnas Voli Jepang melangkah ke Final dan akan bertemu Timnas Indonesia 2.KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Pebola voli Indonesia 1 Rivan Nurmulki melepaskan smes ke arah pebola voli Jepang pada babak semifinal bola voli 18th Asian Games Invitation Tournament di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa (13/2/2017). Timnas Voli Jepang melangkah ke Final dan akan bertemu Timnas Indonesia 2.

  • Tool

Bola dilempar oleh blocker, namun jatuh ke lantai atau ke sisi lapangan tim tersebut, maka poin menjadi milik lawan.

  • Pancake

Kondisi saat pemain jatuh ke lantai karena berupaya menyerang balik atau menangkap bola menggunakan satu tangan untuk membiarkan bola memantul di lantai.

Baca juga: Bola Voli: Pengertian, Sejarah dan Manfaatnya

  • Free Ball

Kondisi saat tim melempar bola melewati net menggunakan lengan bawah.

  • Rally

Saat pertandingan sedang berlangsung.

  • Side-Out

Saat tim yang melakukan serve berhasil memenangkan rally.

  • Hitting Error

Ketika pemain memukul balik bola, namun jatuh di luar lapangan.

  • End Line

Garis batas akhir lapangan yang terdiri atas dua garis yang melewati lebar lapangan. Panjangnya sekitar 30 kaki atau setara 9 meter.

  • Center Line

Garis yang berada tepat di bawah jaring atau net. Garis ini menjadi batas antar dua regu. Panjangnya sekitar 30 kaki atau setara 9 meter.

Baca juga: Futsal: Pengertian, Sejarah dan Manfaatnya

  • Antena

Tiang bergaris warna merah dan putih yang terpasang di kedua sisi jaring atau net.

Antena merupakan batas vertikal. Bola dianggap keluar jika menyentuh antena atau bola terlempar dari batas antena.

Peraturan permainan bola voli

Bola voli merupakan salah satu cabang olahraga yang dikompetisikan, baik tingkat nasional maupun internasional.

Organisasi resmi tingkat dunia yang menaungi permainan ini adalah FIVB (Federation Internationale de Volleyball).

FIVB menyusun beberapa peraturan dasar untuk permainan bola voli. Mengutip dari FIVB, berikut peraturan dasar dari permainan bola voli: 

Baca juga: Apa Perbedaan Futsal dan Sepak Bola?

  1. Tiap regu atau tim memiliki kesempatan tiga kali untuk memukul bola. Pada awal pertandingan, salah seorang pemain wajib melakukan serve ke area lawan yang dilakukan oleh seorang server.
  2. Tim yang memenangkan rally berhak mendapat satu poin serta memiliki hak untuk melakukan serve. Saat rally telah selesai, pemainnya harus bertukar tempat dengan memutar searah jarum jam.
  3. Jumlah pemain dalam satu regu adalah enam orang. Hanya tiga pemain yang bisa melakukan blocking di dekat net. Sedangkan pemain lainnya bertugas memukul bola melewati net, dari belakang garis serang atau garis tiga meter (garis yang memisahkan garis depan dengan belakang lapangan).
  4. Pergantian pemain diperbolehkan selama pertandingan berlangsung. Umumnya komposisi pemain dalam permainan voli adalah seorang setter, dua blocker, dua receiver-hitter, serta seorang spiker.
  5. Satu tim ata regu bisa mecetak satu poin di setiap rally, terlepas tim mana yang melakukan serve terlebih dahulu.
  6. Pertandingan permainan voli terdiri atas lima set. Empat set pertama menggunakan sistem 25 rally point. Sedangkan pertandingan terakhir menggunakan sistem 15 poin.
  7. Adanya peran libero, yang tidak bisa melakukan serve, pergantian posisi, serta melakukan pukulan bola. Libero menggunakan seragam berwarna beda yang berdiri di bagian belakang lapangan. Libero bertugas untuk menjaga sistem pertahanan bagian belakang serta untuk memperpanjang sistem rally point.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com