Gerak Spesifik Permainan Bola Voli

KOMPAS.com - Bola voli merupakan permainan yang dimainkan oleh dua tim yang masing-masing tim terdiri dari enam orang. 

Dalam permainan bola voli memerlukan kerjasama antar pemain dalam satu tim dan ketrampilan yang harus dimiliki pemain. 

Pada permainan bola voli memiliki gerak spesifik yang diartikan teknik dasar atau cara permain. 

Dikutip dari buku Jago Bola Voli (2020) karya Ikbal Tawakal, teknik dasar merupakan suatu gerak dasar yang harus dimiliki oleh seorang pemain bola voli, baik dalam gerakan kaki atau gerakan tubuhnya. 

Baca juga: Bola Voli: Pengertian, Sejarah dan Manfaatnya

Dalam permainan voli memiliki empat gerak spesifik, yakni servis, passing, smash, dan blocking.

Berikut penjelasannya:

Servis

Service merupakan teknik pukulan awal dalam permainan bola voli. Dalam melakukan servis harus memperhatikan langkah-langkah sebagai berikut: 

1. Letakkan kaki kanan di belakang kaki kiri. Pastikan tubuh dalam kondisi seimbang.
2. Putar kaki kiri, pinggul, dan tubuh bagian atas menghadap cross court jika ingin melakukan servis.
3. Pastikan posisi saat melakukan service dan tetap jaga keseimbangan tubuh.
4. Pastikan kaki bagian depan, pinggul, bahu dalam posisi siap. Berat badan bertumpu pada kaki bagian belakang.
5. Saat akan melempar bola, pindahkan berat badan ke kaki bagian depan. Disarankan untuk memindah tumpuan berat badan sambil melemparkan bola.
6. Lempar bola dengan telapak tangan sebelah kiri. Posisikan siku tangan kanan berada di atas telinga. Hal ini dapat meningkatkan peluang bola melewati net.

Passing

Passing merupakan keterampilan mengoper bola kepada rekan satu tim pada area sendiri sebelum dipukul ke area lawan. 

Baca juga: Teknik Dasar Permainan Tenis Meja

Dilansir dari Volleyball Training Ground, ada beberapa langkah-langkah yang harus dilakukan saat melakukan passing, yakni:

1. Lutut harus ditekuk dan tumit kaki agak sedikit jinjit.
2. Pandangan fokus mengarah ke arah datangnya bola.
3. Angkat pinggul dan lengan tangan ke arah bola.
4. Gunakan lengan bawah sebagai tumpuan untuk melakukan passing.
5. Diusahakan agar bola tidak mengenai pergelangan tangan karena bola bisa terpukul tidak terpukul jauh.

Smash

JUARA.NET/TB KUMARA Pemain tim nasional bola voli Indonesia (merah) berusaha memblok pukulan dari pemain Korea Selatan pada laga babak delapan besar Kejuaraan Bola Voli Putra Asia 2017, di GOR Tridharma, Gresik, Jawa Timur, Kamis (27/7/2017).

Smash merupakan upaya memukul bola dengan sekuat tenaga dan menukik ke area lawan saat melakukan serangan. Smash bisa dilakukan jika posisi bola cukup tinggi dan dekat dengan area lawan.

Baca juga: Tenis Meja: Pengertian, Sejarah dan Manfaatnya 

Dikutip dari BBC, beberapa langkah-langkah yang harus diperhatikan saat  melakukan smash, yakni:

1. Berdiri dengan seimbang dengan posisi lutut sedikit ditekuk.
2. Arahkan pandangan pada bola.
3. Angkat tangan sekitar setinggi dada.
4. Lompat jika bola hampir jatuh.
5. Gerakkan lengan yang akan digunakan memukul bola.
6. Bola dipukul menggunakan telapak tangan dan jari, arahkan bola ke area bawah milik lawan.

Blocking

Blocking merupakan upaya menghalau bola yang akan dipukul lawan guna mempersempit ruang tembak atau melindungi area dari serangan lawan. 

Baca juga: Teknik Dasar Pencak Silat

Dilansir dari Improve Your Volley, berikut beberapa langkah melakukan blocking:

1. Seorang blocker harus siap berdiri di depan net atau jaring.
2. Lompat untuk menghalau bola dari lawan.
3. Lempar bola kembali ke area lawan dengan menggunakan telapak tangan.

Gerakan spesifik permainan bola voli berfokus pada kekuatan tangan, maka sebelum berlatih atau bermain voli jangan lupa untuk melakukan pemanasan.