5 Prinsip Persatuan dalam Keberagaman Masyarakat

KOMPAS.com - Keberagaman adalah kondisi di mana masyarakat datang dari berbagai suku, agama, ras, dan golongan.

Indonesia sendiri merupakan bangsa yang beragam. Karena penduduknya berasal dari suku, agama, ras, serta golongan yang berbeda.

Untuk menjaga keberagaman itu, dibutuhkan sejumlah prinsip. Prinsip ini sering disebut sebagai prinsip persatuan dalam keberagaman.

Apa saja prinsip persatuan dalam keberagaman masyarakat?

Menurut Jonaedi Efendi dalam buku Hukum dan Kearifan Lokal (2018), prinsip persatuan dalam keberagaman, mulanya, sering diabaikan.

Namun, seiring berjalannya waktu, prinsip persatuan dalam keberagaman masyarakat ini mulai diakui kembali.

Sebutkan prinsip persatuan dalam keberagaman! 

Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut prinsip persatuan dalam keberagaman:

• Prinsip nasionalisme Indonesia 

Nasionalisme adalah paham yang mengutamakan sikap cinta tanah air, dan kesiapsiagaan warga negara untuk membela Indonesia.

Prinsip persatuan ini berarti kita lebih mengutamakan bangsa Indonesia, ketimbang golongan atau kelompok kita sendiri.

• Prinsip Bhinneka Tunggal Ika 

Prinsip persatuan dalam keberagaman masyarakat yang berikutnya adalah Bhinneka Tunggal Ika (berbeda-beda tetapi tetap satu jua).

Prinsip ini mengakui bahwa Indonesia adalah bangsa yang beragam. Karena itulah, kita sebagai bangsa Indonesia, harus bersatu meski berbeda latar belakangnya.

• Prinsip persatuan pembangunan untuk mewujudkan cita-cita reformasi 

Prinsip persatuan dalam keberagaman yang ketiga ini, menandakan bahwa kita, masyarakat Indonesia, bisa mengisi kemerdekaan.

Salah satunya dengan melanjutkan pembangunan masyarakat, sebagai cita-cita bangsa Indonesia di masa reformasi ini.

• Prinsip wawasan nusantara 

Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia terhadap diri serta lingkungannya, di mana hal ini menjadi satu kesatuan dalam beberapa hal.

Prinsip ini membuat bangsa Indonesia memiliki perasaan senasib, sepenanggungan, sebangsa, juga setanah air.

• Prinsip kebebasan yang bertanggung jawab 

Prinsip persatuan dalam keberagaman masyarakat yang terakhir adalah kebebasan dan tanggung jawab bangsa Indonesia terhadap diri sendiri, sesama, serta Tuhan Yang Maha Esa.

Kebebasan yang dimaksud ini haruslah bertanggung jawab, tidak hanya kepada Tuhan dan sesama, tetapi juga bangsa dan negara.