Hewan yang Menyukai Dingin

KOMPAS.com – Hewan tersebar di seluruh belahan bumi, hidup dalam iklim yang berbeda-beda. Beberapa hewan menyukai cuaca dingin dan hidup di lingkungan yang dingin. Apa saja contoh hewan yang menyukai dingin?

Hewan yang menyukai dingin adalah:

Penguin

Contoh hewan yang menyukai dingin adalah penguin. Penguin adalah burung air yang hidup pada suhu dingin Kutub Selatan.

Penguin bertahan hidup di Kutub Utara yang sangat dingin dengan suhu musim dingin dapat mencapai minus 40 derajat celcius.

Karibu

Karibu atau rusa kutub adalah hewan yang menyukai dingin. Dilansir dari Discover Magazine, karibu lebih suka dingin karena mereka tidak tahan dengan banyaknya serangga di musim panas.

Spesies rusa yang betinanya juga memiliki tanduk kerap berlari beberapa mil untuk menghindari serangga. Sehingga, mereka lebih menyukai musim dingin di mana sangat jarang ada serangga yang hidup.

Anjing laut

Anjing laut adalah mamalia akuatik yang menyukai dingin. Mamalia bertubuh besar ini sebagian besar tinggal di Kutub Utara.

Memiliki lemak tubuh yang sangat tebal, anjing laut dapat hidup di suhu dingin yang ekstrem yaitu sekitar minus 35 derajat celcius.

serigala abu-abu

serigala abu-abu adalah contoh hewan yang menyukai dingin. Dilansir dari National Geographic, dingin dan salju dapat membuat mangsa serigala abu-abu lebih lemah dan mudah terperangkap.

Dingin juga menyebabkan dekomposisi lebih lambat, sehingga mangsa berukuran besar dapat awet dalam jangka waktu lama tanpa membusuk.

Hal tersebut jelas memudahkan serigala abu-abu untuk mencari makan dan menyimpan makananya dalam jangka waktu panjang.

Macan tutul salju

Hewan yang menyukai dingin selanjutnya adalah macan tutul salju. Mereka tinggal di daerah Pegunungan Himalaya dan Asia.

Macan tutul salju dapat berkamuflase dengan sempurna di lingkungannya yang berbatu dan dipenuhi dengan salju.

Mereka adalah kucing besar yang mampu bertahan hidup pada suhu minus 25 derajat celcius.

Tupai tanah arktik

Contoh hewan yang menyukai dingin selanjutnya adalah tupai tanah arktik.

Tupai tanah arktik hidup di lingkungan dengan suhu dingin yang membekukan, menjadi salah satu hewan yang hidup di suhu paling dingin.

Suhu ekstrem tersebut dapat membekukan sel-sel otak. Dilansir dari Smithsonian Magazine, otak tupai tanah arktik sangat tangguh dan dapat memulihkan sel-sel otak hanya dalam beberapa jam setelah hibernasi. Mereka bahkan dapat membuat koneksi saraf yang baru.

Beruang kutub

Beruang kutub adalah hewan yang menyukai dingin. Mereka hidup di Kutub Utara yang memiliki suhu dingin ekstrem.

Dengan berbagai adaptasi terhadap suhu dingin yang ekstrem, beruang kutub dapat bertahan hidup pada suhu minus 50 derajat celcius.

Burung hantu salju

Burung hantu salju adalah spesies hewan dari kelompok aves yang menyukai dingin.

Dengan bulunya yang tebal dan rapat dan kemampuan metabolismenya yang tinggi, burung hantu salju dapat bertaha hidup pada suhu minus 50 derajat celcius.

Kelinci arktik

Contoh hewan yang menyukai dingin selanjutnya adalah kelinci arktik. Kelinci arktik memiliki bulu tebal berwarna putih cemerlang yang menyerupai salju.

Hewan kecil ini sangat gesit dan dapat bertahan hidup di lingkungan tundra Arktik dengan suhu dingin mencapai minus 40 derajat celcius.