Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perbedaan serta Persamaan Pasar Monopoli dan Monopolistik

KOMPAS.com - Perbedaan pasar monopoli dan monopolistik terletak pada produk, jumlah produsen, serta kebebasan penentuan harga. Sedangkan persamaannya dapat dilihat dari peran produsen serta jumlah konsumen.

Pengertian pasar monopoli dan monopolistik

Berikut masing-masing pengertian pasar monopoli dan monopolistik, yaitu:

Pengertian pasar monopoli

Menurut Arwin dalam Buku Ajar Pengantar Ekonomi Mikro (2020), pasar monopoli adalah jenis pasar yang memiliki satu produsen dengan banyak pembeli atau konsumen.

Produsen dalam pasar monopoli berkuasa untuk menentukan harga produk serta jumlah produk yang dihasilkan (output). Keuntungan atau laba yang didapat juga besar karena hanya ada satu produsen dan jumlah pembelinya banyak.

Pengertian pasar monopolistik

Aidil Amin Effendy dalam buku Ekonomi Manajerial (2021) menjelaskan bahwa pasar monopolistik adalah jenis pasar dimana terdapat banyak produsen yang memproduksi barang sejenis, namun memiliki beberapa perbedaan pada produk yang dihasilkan.

Jumlah produsen atau penjual dalam pasar monopolistik tidak terbatas. Tetapi produk yang dihasilkan memiliki karakteristik tersendiri yang membedakannya dengan produk lain.

Produsen pada pasar monopoli dan monopolistik sama-sama berperan sebagai pembuat harga. Karena mereka bisa menciptakan dan memengaruhi harga yang berlaku di pasaran. Walau pada pasar monopolistik, pengaruh harga oleh produsen tidak terlalu besar.

Selain itu, antara pasar monopoli dan monopolistik, keduanya memiliki konsumen yang banyak. Pada pasar monopoli, jumlah konsumen banyak karena hanya ada satu produsen. Contohnya listrik.

Sedangkan di pasar monopolistik, jumlah konsumen banyak karena memerlukan barang tersebut untuk memenuhi kebutuhan hidup. Contohnya motor, mobil, pensil, dan sabun.

https://www.kompas.com/skola/read/2021/11/01/173000169/perbedaan-serta-persamaan-pasar-monopoli-dan-monopolistik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke