Konsep dan Tujuan Pemasaran

KOMPAS.com – Pemasaran merupakan suatu kegiatan penting dalam usaha baik yang menghasilkan produk berupa barang maupun produk berupa jasa.

Pemasaran tidak bisa dilakukan dengan sembarangan, melainkan bergantung pada konsep serta tujuan pemasaran.

Apakah yang dimaksud dengan konsep pemasaran?

Dilansir dari BCcampus Open Publishing, konsep pemasaran adalah penggunaan data pemasaran untuk fokus pada kebtuhan dan keinginan pelanggan untuk mengembangkan strategi pemasaran yang tidak hanya memuaskan kebutuhan pelanggan, namun juga mencapai tujuan organisasi.

Macam-macam konsep pemasaran dan tujuannya

Konsep pemasaran berbeda-beda setiap segi bidangnya. Konsep pemasaran terbagi dari segi produksi, produk, penjualan, sosial dan global. Berikut penjelasannya:

• Konsep pemasaran segi produksi

Konsep pemasaran segi produksi adalah konsep yang populer selama Revolusi Industri yaitu sekitar tahun 1800-an.

Dilansir dari Lumen Learning, konsep produksi diikuti oleh organisasi yang berjuang untuk biaya produksi rendah, proses efisien, dan distribusi massal.

Konsep pemasaran segi produksi memungkinkan perusahaan mengirimkan barang murah dengan harga terbaik.

Konsep ini menargetan produksi barang murah yang bisa ditemui di mana saja, sehingga lebih mudah ditemukan dan dibeli oleh pelanggan.

• Konsep pemasaran segi produk

Konsep pemasaran segi produksi berorientasi kepada produk yang dihasilkan. Perusahaan berusahan untuk menghasilkan produk dengan fitur yang mengesankan juga unggul secara teknis. Konsep ini menekankan pada kualitas produk daripada apa yang diinginkan oleh pasar.

Konsep ini menjungjung bahwa produk yang unggul dan memiliki kelebihan baik secara tampilan maupun kegunaan, akan selalu memiliki pelanggannya tersendiri.

Namun konsep ini rentan dengan persaingan dengan perusahaan yang menjungjung kepuasan pelanggan dan minat pasar.

• Konsep pemasaran segi penjualan

Konsep pemasaran segi penjualan berorientasi pada penjualan produk yang dihasilkan perusahaan. Konsep ini bertujuan membentuk sistem penjualan yang efektif dalam menjual barang pada konsumennya.

Dilansir dari Northern Arizona University, konsep ini mengasumsikan bahwa konsumen biasanya menunjukkan inersia atau resistensi pembelian dan harus dibujuk untuk membeli.

Perusahaan membuat penjualan sebanyak mungkin dengan cara menjual apa yang mereka produksi secara agresif daripada membuat apa yang diinginkan pasar.

• Konsep pemasaran segi sosial

Konsep pemasaran segi sosial berorientasi kepada keinginan pasar dan kepuasan konsumen. Konsep pamasaran segi sosial dinilai merupakan konsep pemasaran asli yang paling awal muncul.

Pada konsep ini perusahaan dituntut dapat memenuhi kebutuhan, keinginan, dan minat pasar, serta kepuasan konsumen.

• Konsep pemasaran segi global

Konsep pemasaran segi global adalah pengembangan dari konsep pemasaran segi sosial. Jika konsep pemasaran segi sosial bertujuan memenuhi kepuasan konsumennya tanpa memperhatikan aspek lain, maka konsep pemasaran segi global harus memperhatikan segala aspek kehidupan.

Konsep ini berorientasi menjual produk dengan kualitas baik yang dapat diterima dipasaran, namun tidak menyebabkan kerusakan pada lingkungan maupun pada pelanggannya.
Pemahaman akan konsep pemasaran adalah hal yang penting sebagai rencana perusahaan dalam jangka panjang.

Dengan memahami konsep pemasaran, kelebihan, serta kekurangannya, perusahaan dapat membangun citra yang kuat serta hubungan kemitraan dengan pelanggan dalam jangka waktu yang panjang.

Konsep pemasaran membuat perusahaan memiliki gambaran bisnis kedepannya. Tidak hanya agar bisnis bisa bertahan dalam jangka waktu yang panjang, namun agar bisnis bisa berkembang lebih luas dan lebih cepat sesuai dengan tujuan perusahaan.