Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tifa, Alat Musik Daerah Papua

KOMPAS.com - Tifa merupakan salah satu alat musik tradisional khas Papua. Tifa diwariskan secara turun temurun bersamaan dengan kisah kepercayaan menurut beberapa suku yang ada di Papua.

Alat musik tradisional khas Papua ini sekilas mirip dengan tifa dari Maluku. Perbedaan antara keduanya terletak pada model dan bentuknya. Tifa khas Maluku tidak memiliki pegangan di bagian sampingnya, sedangkan tifa Papua memilikinya.

Melansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, tifa merupakan alat musik khas Papua yang bentuknya seperti gendang. Alat musik ini sering digunakan dalam berbagai upacara adat.

Suku Asmat dikenal dengan kemampuan dan kelihaiannya dalam memainkan alat musik ini. Tifa dalam suku Asmat sering dijadikan identitas untuk kaum pria.

Mengutip dari jurnal Tifa di Tanah Papua dalam Perspektif Etnomusikologi (2020) karya I Wayan Rai, tifa terbuat dari kayu lokal khas Papua, yakni kayu susu. Jenis kayu ini hanya ditemui di hutan belantara, kemudian dibuat menjadi tifa melalui proses pembuatan khusus.

Selain terbuat dari kayu, tifa pada bagian membrannya dibuat dari kulit binatang, yakni biawak atau soasoa dan kulit rusa. Tifa memiliki ukuran yang bervariasi, mulai dari 60 sentimeter bahkan ada pula yang mencapai tinggi lebih dari satu meter.

Uniknya, ukuran tifa sangat memengaruhi jenis suara yang dihasilkan. Jika ukurannya semakin kecil, maka suara tifa akan semakin tinggi. Jika ukurannya panjang dan besar, suara yang dihasilkan semakin rendah atau besar.

Cara memainkan tifa adalah memegang alat ini menggunakan tangan kiri dan memukulnya menggunakan empat jari tangan kanan. Namun, ada pula yang memukulnya dengan lima jari tangan. Hal ini bergantung pada kualitas suara tifa.

https://www.kompas.com/skola/read/2021/05/11/144428069/tifa-alat-musik-daerah-papua

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke