Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sinar X: Pengertian, Proses, Kecepatan, Manfaat, dan Bahayanya

KOMPAS.com - Saat mengalami patah tulang ataupun penyakit berbahaya, manusia harus melakukan rontgen untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi dalam tubuh kita.

Saat melakukan rontgen, bagian tubuh yang sakit akan diradiasi oleh gelombang elektromagnetik yang bernama sinar-X.

Apakah itu sinar-X, bagaimana proses pembuatannya, manfaat, dan bahayanya bagi manusia? Untuk mengetahui jawabannya, yuk kita simak penjelasan di bawah ini!

Pengertian sinar-X

Dilansir dari National Center for Biotechnology Information, sinar-X adalah radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang 0,01 hingga 10 nanometer.

Sinar-X memiliki sifat dualisme cahaya sehingga dapat disebut juga sebagai paket foton-foton dari awan elektron suatu atom. Sinar-X memiliki energi yang memungkinkannya menembus bagian tubuh manusia kecuali tulang.

Dalam tabung terdapat katoda yang memiliki banyak elektron di dalamnya. Saat filament dipanaskan, katoda akan melepaskan awan elektron.

Generator kemudian dinyalakan untuk memberikan beda potensial tinggi antara katoda dan anoda. Beda potensial yang tinggi menyebabkan loncatan elektron atau percepatan laju elektron.

Elektron yang telah dipercepat kemudian akan menumbuk anoda yang berupa tungsten, mengalami perlambatan dan perubahan arah.

Tumbukan tersebut mengubah energi kinetik elektron dan mengubahnya menjadi panas juga sinar-X. Dalam ruang vakum, kecepatan sinar-X dengan kecepatan cahaya yaitu 3.10^8 meter per sekon.

Manfaat Sinar-X

Daya tembus sinar-X membuatnya digunakan dalam pencitraan berbagai macam benda yang tidak dapat dilihat langsung oleh mata manusia.

Contoh penggunaan sinar-X adalah mengidentifikasi retakan pada struktur bangunan, mengidentifikasi cacat pada suatu benda padat, pengecekan kualitas logam, identifikasi isi tas, paket, dan benda lainnya di bandara ataupun dalam sektor keamanan.

Serta keperluan medis, seperti mengidentifikasi kanker, tumor, penyumbatan pembuluh darah, patah tulang, kerusakan gigi, peradangan sendi, penciteraan organ dalam, dan identifikasi barang asing dalam tubuh. 

Bahaya Sinar-X

Walupun kegunaan sinar-X sangatlah banyak, namun sinar-X tetaplah radiasi elektromagnetik yang bisa memberikan dampak buruk bagi tubuh.

Dilansir dari U.S. Food and Drug Administration, paparan sinar-X pada tubuh dapat menyebabkan kulit memerah, rambut rontok, katarak pada mata, bahkan mengembangkan kanker dan tumor dalam jangka waktu panjang.

Sehingga penggunaan sinar-X harus melalui dosis radiasi yang sesuai dengan tujuan penggunaanya agar manfaatnya di dapat dengan resiko yang minimal.

https://www.kompas.com/skola/read/2021/03/30/161724969/sinar-x-pengertian-proses-kecepatan-manfaat-dan-bahayanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke