Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Analisis Sikap Awalan dalam Olahraga Lempar Lembing

Olahraga lempar lembing diadaptasi dari kebiasaan berburu nenek moyang ketika zaman purba. Hingga akhirnya lempar lembing mulai diperlombakan pada 1906 di Athena.

Melakukan lempar lembing tidak semudah yang dibayangkan. Para atlet harus memiliki kekuatan tangan, keseimbangan tubuh, ketangkasan, serta penguasaan teknik yang mumpuni.

Teknik dalam olahraga lempar lembing diawali dengan teknik memegang serta membawa lembing. Kedua teknik ini sangat berpengaruh pada performa atlet ketika melempar lembing.

Teknik selanjutnya dalam olahraga lempar lembing adalah approach atau teknik awalan.

Teknik awalan juga sangat berpengaruh pada performa atlet dan sangat menentukan keberhasilan lemparan.

Approach yang baik akan membuat hasil lemparan jauh dan sesuai dengan target yang diharapkan. Maka dari itu teknik ini juga wajib untuk dikuasai.

Lalu, sebenarnya apa yang dimaksud dengan approach dan bagaimana cara melakukannya?

Mengutip dari situs Tutorials Point, approach dalam olahraga lempar lembing dilakukan dengan cara berlari. Teknik ini juga harus dilatih serta dikuasai sebaik mungkin.

Ada dua jenis teknik berlari dalam olahraga lempar lembing, yakni the four-stride approach run dan the ten-stride approach run.

Berikut penjelasan teknik berlari dalam olahraga lempar lembing:

  • The four-stride approach run 

Teknik ini dilakukan dengan berdiri di jarak tujuh hingga delapan meter di belakang titik take-off. Tujuannya agar bisa memperoleh tenaga lebih dari berlari.

Saat menerapkan teknik ini, lembing harus dipegang dengan kuat dengan salah satu tangan. Ketika memegang lembing, posisinya harus ditarik ke belakang bahu sejauh mungkin.

Walau diarahkan sejauh mungkin, namun harus dipastikan jika posisi ujung lembing harus mengarah ke sasaran lemparan.

Melakukan teknik ini diawali dengan langkahan kecil dari kaki kanan dan kemudian kaki kiri. Gerakan ini terus diulang sehingga semakin lama gerakan langkah kaki semakin cepat.

  • The ten-stride approach run 

Teknik ini dilakukan dengan berdiri di jarak 17 hingga 21 meter di belakang titik take-off. Tujuannya sama, yakni untuk memperoleh dorongan tenaga lebih.

Saat menerapkan teknik ini, posisi lembing berada di atas bahu. Gerakan langkah kaki dimulai dari kaki kanan, kemudian diikuti gerak langkah kaki kiri.

Selain itu, teknik approach ini juga menggunakan gerak langkah kaki crossover. Alasannya karena pada beberapa langkah berikutnya, atlet akan melangkahkan kaki secara menyilang.

Kaki kanan disilangkan di atas kaki kiri. Pada saat yang bersamaan, posisi pinggul harus diputar searah jarum jam.

Kedua teknik ini tentunya harus dikuasai oleh para pelempar. Namun, untuk pemula biasanya akan disarankan utnuk mengunakan teknik the four-stride approach run.

Sedangkan untuk pelempar yang sudah mahir, akan lebih mudah dan terbiasa untuk menggunakan teknik the ten-stride approach run.

https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/19/140000869/analisis-sikap-awalan-dalam-olahraga-lempar-lembing

Terkini Lainnya

Bagaimana Masyarakat dapat Terbentuk?

Bagaimana Masyarakat dapat Terbentuk?

Skola
Mengapa Peta menjadi Hal Penting Menurut Claudius Ptolomeus?

Mengapa Peta menjadi Hal Penting Menurut Claudius Ptolomeus?

Skola
5 Kekurangan Perseroan Terbatas (PT)

5 Kekurangan Perseroan Terbatas (PT)

Skola
Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Skola
Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Skola
Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke