Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Denisova, Moyang Manusia Modern yang Hidup 50.000 Tahun Lalu

Kompas.com - 28/06/2021, 09:32 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

Dengan hanya seidikit fragmen tulang, para ilmuwan berhasil membuat rangkaian genoma manusia Denisova.

Inilah temuan pertama melalui rangkaian genome tanpa adanya temuan fosil signifikan lain.

Kemudian pada 2019, sisi kanan rahang yang ditemukan pada 1980an di gua Baishiya, Tibet, juga dianalisa. Walaupun DNA tak dapat disarikan, analisa protein menunjukkan, rahang itu adalah manusia Denisova.

Banyak yang memperkirakan beberapa fosil hominid dari Asia Timur adalah juga Denisova dan sempat diklasifikasikan sebagai spesies lain.

Tetapi tanpa analisa DNA dan protein, dan masih sedikitnya fosil Denisova, sulit untuk memastikannya.

3. Seperti apa bentuk manusia Denisova?

Dengan temuan ratusan fosil, masih banyak pertanyaan soal Neandertal yang belum terungkap. Jadi sangat sulit untuk membayangkan bagaimana bentuk spesies yang ditemukan pada 2010 dengan hanya sedikit fosil untuk dianlisa.

Walaupun sangat sulit untuk memperkirakan seperti apa bentuk manusia Denisova, ada sejumlah petunjuk.

Dari fosil yang ditemukan, manusia ini diperkirakan memiliki gigi dan rahang besar.

Bentuk Denisova direkonstruksi dengan menggunakan teknik baru yang menggunakan DNA.

Dengan metode ini, para ilmuwan memperkirakan Denisova memiliki panggul lebar, tulang rusuk besar, dahi rendah, dan tulang tengkorak lebih lebar.

4. Apakah pernah ada perkawinan Denisova dan Neanderthal?

Rekonstruksi penguburan yang dilakukan oleh Neanderthal.sciencealert Rekonstruksi penguburan yang dilakukan oleh Neanderthal.

Ya pernah. Fragmen tulang yang ditemukan di Gua Denisova pada 2012 menunjukkan hal itu.

Pada awalnya pecahan tulang Denisova diperkirakan tulang hewan karena terkubur di antara ribuan fragmen tulang binatang. Namun setelah dipastikan tulang itu adalah manusia oleh peneliti dari Universitas Oxford, tulang itu dikirim ke Insitut Max Planck untuk analisa laebih lanjut.

Hasil kajian? Pada 2018 diumumkan bahwa tulang berusia 90.000 tahun itu adalah milik Denny (julukan untuk manusia Denisovan), seorang perempuan, anak dari ibu Neandertal dan bapak Denisova.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com