Berapa Lama Mahluk Nyari Abadi Tardigrade Bisa Hidup?

KOMPAS.com - Tardigrade mungkin adalah hewan yang paling unik di planet ini.

Organisme mikroskopis ini memang punya penampakan yang menggemaskan. Namun di sisi lain mereka juga disebut sebagai mahluk paling tangguh yang nyaris abadi.

Dengan ukuran 1 milimeter, tubuh kecil mereka mengandung kekuatan super biologis yang membantu mereka bertahan dalam kondisi yang dapat menyebabkan kematian bagi organisme lain.

Mengingat ketangguhannya, tentu menjadi pertanyaan berapa lama tardigrade bisa hidup?

Masa hidup tardigrade

Mengutip Live Science, Kamis (25/1/2024) jawabannya adalah tergantung di mana mereka ditemukan.

Tardigrade hidup hampir di semua tempat di planet ini, namun sebagian besar menyukai di habitat lembap.

Ketika tardigrade memiliki cukup makanan dan air untuk mendukung fungsi tubuhnya, mereka menjalani kehidupan alaminya dan jarang yang bertahan lebih dari 2,5 tahun.

Namun, tardigrade dapat bertahan hidup lebih lama jika mereka memasuki kondisi yang disebut kriptobiosis, yang dipicu ketika kondisi lingkungan menjadi tidak tertahankan.

"Tardigrade adalah mahluk kecil yang menarik. Mereka memiliki kemampuan untuk mengatasi lingkungan ekstrem dengan menutup metabolisme mereka. Kemampuan untuk mengatasi kekeringan atau pembekuan inilah yang memberi mereka daya tahan di Antartika," ungkap Sandra Mclnnes, peneliti tardigrade di British Antarctic Survey.

Kondisi tersebut disebut tun, di mana mereka akan memperlambat metabolisme hingga terhenti, mengurangi kebutuhan oksigen dan membersihkan sel dari air.

Dalam kondisi menyusut itu, tardigrade mampu bertahan hidup di tempat yang tidak memiliki air, pada suhu minus 200 Celcius dan suhu panas 151 derajat Celcius.

Namun saat mereka terkena air lagi, mereka akan hidup kembali ke kehidupan normal dalam hitungan jam.

"Selama tardigrade bisa berada dalam kondisi tun, ia akan mampu menghadapi apa pun," kata Mclnnes.

McInnes pernah mencairkan sampel lumut dari percobaan sebelumnya dan menemukan bahwa sampel tersebut mengandung tardigrade hidup. Dia menyimpulkan bahwa organisme tersebut telah bertahan, membeku, setidaknya selama delapan tahun.

Pada tahun 2016, sebuah makalah yang diterbitkan dalam jurnal Cryobiology membuat heboh ketika menunjukkan bahwa segelintir tardigrade, yang dibekukan dalam sampel lumut Antartika lainnya pada tahun 1983, telah bertahan dalam keadaan dingin ini selama 30 tahun hingga mereka dihidupkan kembali pada tahun 2014.

Diperkirakan kemampuan tardigrade ini disebabkan oleh produksi protein unik yang dapat mengunci komponen sel yang rapuh pada posisinya. Itu melindungi membran, protein, dan DNA agar tidak hancur, tertusuk, dan terkoyak ketika sel-sel mengering.

Selain dibekukan, direbus, dan dikeringkan, tardigrade diketahui mampu menahan tekanan hingga 600 megapascal atau enam kali lipat dari yang Anda alami di dasar laut. Setengah dari tekanan tersebut akan membunuh sebagian besar organisme lain di Bumi.

Sementara itu, banyak peneliti telah melakukan upaya ekstrem untuk menguji ketahanan tardigrade. Seperti mengirim mereka ke perjalanan luar angkasa yang memungkinkan mereka terkena radiasi matahari langsung dan sinar gamma.

Namun ketika mereka dimasukkan ke dalam cawan petri berisi air di Bumi, mereka dalam kondisi baik dan hidup kembali.

Kendati demikian Mclnnes mengatakan bahwa bukan berarti tardigrade bisa hidup selamanya.

Anggapan yang dipublikasikan secara luas bahwa tardigrada dapat bertahan hidup dalam keadaan tun selama 100 tahun atau lebih adalah pernyataan yang berlebihan.

Hanya saja dengan ketangguhannya, mereka mungkin akan hidup lebih lama dari manusia.