Benarkah Piranha Berbahaya seperti dalam Cerita Film?

Ikan omnivora ini memiliki reputasi sebagai predator yang berbahaya. Sejauh ini diketahui terdapat, antara 30 hingga 60 spesies piranha.

Ada sekitar 20 spesies yang beragam di Sungai Amazon sendiri, dengan panjang antara 15 sentimeter sampai 20 sentimeter, bahkan ada yang telah didokumentasikan mencapai 50 sentimeter.

Lalu, apakah benar piranha berbahaya seperti yang digambarkan dalam banyak film? Berikut penjelasannya.

Apakah Piranha Berbahaya?

Ikan laut ini sebenarnya lebih sering menjadi pemulung daripada pemburu. Ya, piranha lebih memilih daging mati daripada makhluk hidup.

Fakta yang mengejutkan, piranha tidak berbahaya seperti yang digambarkan dalam film.

Layaknya sekawanan burung gagak yang menakutkan bagi sebagian besar manusia, deretan gigi tajam piranha juga tampak menakutkan bagi manusia.

Tapi, sama seperti ikan kecil lainnya, piranha mendengus saat merasa defensif dan takut pada manusia.

Meski piranha jarang menyerang manusia, mereka bisa menjadi lebih agresif dan menggigit saat makanan langka dan air surut di musim kemarau.

Sayangnya, banyak kejadian serangan piranha terjadi ketika manusia mengganggu sarangnya atau memprovokasi mereka dengan cipratan air.

Namun sekali lagi, pada dasarnya piranha bukanlah hewan laut yang menakutkan dan mengancam, selama mereka tak merasa terganggu.

Mengapa piranha punya gigi tajam?

Lantas sebenarnya, mengapa gigi tajam piranha tampak berbahaya? Jadi, umumnya piranha menggunakan giginya sebagai mekanisme pertahanan melawan pemangsa dan mengais makanan sehari-hari.

Ikan yang berukuran lebih kecil, kepiting, makhluk laut lainnya, tumbuhan, biji-bijian, dan buah merupakan makanan utama piranha.

Sebagian besar piranha adalah karnivora, tetapi beberapa spesies bertahan hidup hanya dengan potongan yang digigit dari sirip dan sisik ikan lain.

Sementara beberapa spesies piranha yang hiperaktif akan menyerang hewan hidup yang cukup besar, tapi hal ini sangat jarang terjadi.