Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Sejumlah Persiapan Jalur Mudik di Pantura Jawa

Seperti halnya langkah Bina Marga Satuan Kerja (Satker) Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Jawa Tengah yang tengah melakukan pemeliharaan Jalan Pantai Utara (Pantura).

Melansir Antara, Rabu (20/4/2022), sejumlah jalur yang sedang dipersiapkan meliputi Lingkar Pemalang sepanjang 800 meter, Pekalongan 400 meter dan Batang 960 meter.

Artinya, total panjang jalan Pantura ruas Pemalang-Batang yang tengah digarap adalah 2.160 meter.

Terkait hal ini, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.2 Nyoman Yasmara memaparkan beberapa persiapannya, antara lain penambalan lubang, perawatan jembatan, pengecatan media jalan dan pemeliharaan lainnya.

Untuk pengaspalan ulangnya ditargetkan selesai pada Selasa malam (19/4/2022) kemarin. Sedangkan sisa pengerjaan menyusul diselesaikan hingga H-10 Hari Raya Idul Fitri.

Adapun perbaikan ini diharapkan bisa memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pengendara dan pemudik yang melewati ruas Pemalang-Batang, sekaligus mengantisipasi kecelakaan lalu lintas.

Misalnya dengan menetapkan rest area, pos pengamanan Lebaran hingga kondisi jalur rawa di Jalan Pantura.

Kasat Lantas Polres Pekalongan AKP Munawwarah mengatakan, tersedia dua rest area di Jalan Pantura wilayah Pekalongan yang bisa dimanfaatkan oleh pemudik.

Dua rest area tersebut berada di Kantor Kecamatan Siwalan dan Eks Kompleks International Batik Center di Kecamatan Wiradesa.

“Ini persiapan sudah melaksanakan langkah-langkah perbaikan dan Insyaallah H-15 sudah rampung semuanya. Untuk jalan secara keseluruhan sudah bisa digunakan untuk persiapan mudik nanti,” ujarnya.

Melalui hasil pengecekan yang dilakukan oleh tim gabungan, diketahui titik rawan lambat kendaraan berada di Kecamatan Wiradesa yang biasanya terjadi pasar tumpah.

Sat Lantas Polres Pekalongan juga menyiapkan untuk quick response bila terjadi kecelakan dan tim urai yang akan membantu pemudik yang terjebak kemacetan.

Sedangkan untuk rekayasa jalan, Polres setempat rencananya akan melakukan operasi ketupat menjelang Lebaran.

Bergeser ke Kabupaten Gresik, satu jalur rigid atau perkerasan beton di Duduksampeyan telah resmi dibuka pada hari Senin (18/4/2022) lalu.

Pembukaan kembali jalur ini lebih cepat 4 hari dari target yang telah diberikan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau lokasi.

Menteri Basuki mengarahkan agar proyek bisa diselesaikan pada H-11 Lebaran 2022. Akan tetapi pada H-14 Lebaran, jalan sudah bisa dilalui kendaraan serta menghentikan contraflow.

Adapun pembukaan arus lalu lintas berada tepat pada KM 33+600 sampai dengan 35+172 dengan panjang sekitar 1,5 kilometer.

Jalan ini merupakan bagian dari Paket Preservasi Jalan Babat-Lamongan-Gresik MYC tahun anggaran 2021-2023.

Paket ini didanai Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dengan penyedia jasa konstruksi PT Cahaya Indah Madya Pratama-PT Airlanggatama Nusantarasakti, KSO.

Dengan total panjang penanganan 16,64 kilometer, target selesainya pekerjaan jatuh pada 31 Agustus 2023 mendatang.

Diharapkan dengan dibukanya jalan pada ruas tersebut, kepadatan lalu lintas saat menjelang Lebaran khususnya di ruas jalan nasional dari Gresik-Lamongan dan sebaliknya bisa berkurang.

"Dengan dibukanya jalan ini, berarti sudah ada sekitar 7 km jalan yang beroperasi, yaitu pada km 33+600 hingga 40+600", kata Kepala BBPJN Jawa Timur-Bali Kementerian PUPR Achmad Subki dalam siaran pers.

https://www.kompas.com/properti/read/2022/04/20/143000221/ini-sejumlah-persiapan-jalur-mudik-di-pantura-jawa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke