Parapuan.co – Kawan Puan, ada beberapa cara untuk bisa menambah sumber penghasilan demi mencapai tujuan finansial.
Selain pekerjaan tetap yang menghasilkan tiap bulan, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah memiliki pekerjaan sampingan, seperti membangun bisnis UMKM.
Namun menjalankan pekerjaan tetap dan bisnis UMKM dalam waktu yang bersamaan tidaklah mudah.
Pasalnya para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berbisnis sambil bekerja ini mendapatkan tantangan ganda.
Tidak jarang, pelaku UMKM dengan kondisi demikian mengalami kesulitan dalam menentukan skala prioritas.
Lantas, bagaimana cara menjalankan kedua pekerjaan tersebut agar bisa menambah pemasukan?
Berikut ini tips efektif membagi waktu antara pekerjaan tetap dengan usaha sampingan menurut Head of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya, dikutip dari PARAPUAN!
1. Alokasi Waktu dengan Tepat
Memiliki alokasi waktu yang tepat antara pekerjaan tetap dan bisnis sampingan merupakan hal pertama yang harus dilakukan oleh pelaku usaha.
Hal ini bisa membantu Kawan Puan agar tak perlu mengorbankan waktu antara satu kegiatan dengan yang lainnya.
Baca Juga: Punya Kekayaan Rp 270 Triliun, Inilah Sosok Savitri Jindal Perempuan Terkaya di Asia
Pembagian waktu ini bisa kamu sesuaikan kembali dengan skala prioritas masing-masing, misalnya mendahulukan pekerjaan tetap di pagi hari, kemudian mengutamakan bisnis saat jam istirahat.
“Misal, di pagi hari bisa difokuskan pada pekerjaan tetap. Saat istirahat siang, bisa menikmati makan siang sambil bertemu dengan vendor usaha sampingan atau membalas chat calon pembeli,” jelas Ekhel, dikutip dari siaran pers yang diterima PARAPUAN.
2. Sediakan Waktu untuk Istirahat dan Cari Inspirasi
Meskipun memiliki jadwal padat untuk mengerjakan pekerjaan tetap sekaligus menjalankan usaha sampingan, jangan lupa meluangkan waktu untuk beristirahat.
Menyediakan waktu untuk istirahat penting dilakukan agar kamu tidak cepat burnout atau kelelahan.
Marketplace biasanya memiliki fitur jadwal toko yang bisa kamu atur sendiri, sehingga waktu libur atau istirahat bisa dimanfaatkan lebih maksimal.
“Di tengah waktu kosong tersebut, jangan lupa untuk mencari inspirasi dan wawasan dari UMKM lainnya,” saran Ekhel.
Baca Juga: Viral Kasus Es Teh Indonesia, Ini 5 Cara Bijak Jika Bisnis Dikritik Konsumen
3. Aktifkan Fitur Smart Reply
Bagi Kawan Puan yang memiliki toko online di marketplace, kamu bisa memaksimalkan fitur-fitur yang ada untuk memudahkan kamu menjalankan bisnis.
Biasanya, marketplace memiliki fitur smart reply yang memudahkan penjual dalam membalas chat pembeli dengan lebih cepat secara otomatis.
Fitur ini bisa dimanfaatkan untuk menjawab pertanyaan seperti mengenai stok produk, pengiriman, hingga spesifikasi produk.
“Fitur ini akan membantu penjual agar tetap responsif dengan calon pembeli walau sedang sibuk dengan kegiatan lain,” ujarnya.
4. Manfaatkan Fitur Iklan Agar Promosi Terus Berjalan
Selain fitur yang membantu penjual agar tetap responsif, penjual juga bisa memanfaatkan fitur iklan agar produknya tetap bisa dipromosikan.
Fitur iklan yang ada di marketplace memungkinkan penjual untuk menjangkau lebih banyak pembeli dan memaksimalkan penjualan.
Dengan begitu, kamu pun tetap bisa mencapai target omzet sembari tetap fokus pada pekerjaan tetap.
Baca Juga: Ini Tips Bisnis untuk Pemula dari Nathasia Elsa, Founder Hairess Home, agar Bisnis Langgeng
5. Jangan Ragu untuk Meminta Bantuan
Memegang dua tanggung jawab besar memang bisa saja menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian orang.
Untuk itu, jangan ragu untuk meminta bantuan dari rekan terdekat untuk memudahkan menyelesaikan seluruh pekerjaan.
Kawan Puan bisa mencoba berkolaborasi dengan rekan atau keluarga, dengan begitu bisnis sampingan tetap bisa berjalan lancar.
Kawan Puan, itulah beberapa tips menjalankan pekerjaan tetap dan sampingan yang bisa kamu coba.
Tertarik menerapkan salah satunya agar pekerjaan utama dan bisnismu sama-sama berjalan dengan lancar?
(*)