Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RA Kartini Meninggal Dunia Karena Preeklampsia, Kenali Gejala dan Tandanya

Kompas.com - 22/04/2022, 18:45 WIB
R.A. Kartini meninggal karena preeklamsia, penyakit apa itu? via Kompas.comR.A. Kartini meninggal karena preeklamsia, penyakit apa itu?
Editor Maharani Kusuma Daruwati

Parapuan.co - R.A. Kartini  lahir di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, 21 April 1879.

Ia merupakan salah satu pahlawan perempuan Indonesia yang memperjuangkan hak sesamanya kaum perempuan.

Untuk itu lah, setiap tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini.

Jadi salah satu pahlawan perempuan, RA Kartini meninggal dunia di usia yang masih muda pada 17 September 1904 di Rembang saat berumur 25 tahun.

Ia meninggal empat hari setelah melahirkan putra pertamanya karena preeklampsia.

Peristiwa ini mengingatkan kita, bahwa kematian ibu dan bayi usai melahirkan sudah terjadi sejak lama.

Angka kematian ibu (AKI) di Indonesia sendiri diketahui masih cukup tinggi, sehingga Kawan Puan pun harus lebih waspada.

Lalu apa itu sebenarnya preeklampsia, yang menyebabkan RA Kartini meninggal usai melahirkan?

Preeklampsia merupakan salah satu komplikasi kehamilan. Dengan preeklampsia, ibu hamil mungkin memiliki tekanan darah tinggi, kadar protein tinggi dalam urin yang mengindikasikan kerusakan ginjal (proteinuria), atau tanda-tanda kerusakan organ lainnya.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Kehamilan Tak Diinginkan dan 4 Cara Mencegahnya

Preeklampsia biasanya dimulai setelah 20 minggu kehamilan pada perempuan yang tekanan darahnya sebelumnya berada dalam kisaran standar.

Jika tidak diobati, preeklampsia dapat menyebabkan komplikasi serius bahkan fatal bagi ibu dan bayi.

Preeklampsia dapat berkembang setelah melahirkan bayi, suatu kondisi yang dikenal sebagai preeklampsia postpartum.

Gejala

Mengutip dari Mayo Clinic, ciri khas preeklampsia adalah tekanan darah tinggi, proteinuria, atau tanda-tanda kerusakan ginjal atau organ lainnya. 

Ibu hamil mungkin tidak memiliki gejala yang terlihat. Tanda-tanda pertama preeklampsia sering terdeteksi selama kunjungan rutin prenatal dengan penyedia layanan kesehatan.

Seiring dengan tekanan darah tinggi, tanda dan gejala preeklampsia mungkin termasuk:

  • Kelebihan protein dalam urin (proteinuria) atau tanda-tanda lain dari masalah ginjal
  • Penurunan kadar trombosit dalam darah (trombositopenia)
  • Peningkatan enzim hati yang menunjukkan masalah hati
  • Sakit kepala parah
  • Perubahan penglihatan, termasuk kehilangan penglihatan sementara, penglihatan kabur atau sensitivitas cahaya
  • Sesak napas, disebabkan oleh cairan di paru-paru
  • Nyeri di perut bagian atas, biasanya di bawah tulang rusuk di sisi kanan
  • Mual atau muntah

Kenaikan berat badan dan pembengkakan (edema) adalah ciri khas selama kehamilan yang sehat. 

Baca Juga: Dokter Kandungan Bagikan Tips Promil untuk Pengidap PCOS di Arisan Parapuan 11

Namun, kenaikan berat badan yang tiba-tiba atau munculnya edema secara tiba-tiba terutama di wajah dan tanganmu mungkin merupakan tanda preeklampsia.

Penyebab

Penyebab pasti dari preeklampsia kemungkinan melibatkan beberapa faktor. Para ahli percaya itu dimulai di plasenta, organ yang memberi makan janin selama kehamilan. 

Pada awal kehamilan, pembuluh darah baru berkembang dan berkembang untuk memasok oksigen dan nutrisi ke plasenta.

Pada perempuan dengan preeklampsia, pembuluh darah ini tampaknya tidak berkembang atau bekerja dengan baik. 

Masalah dengan seberapa baik darah bersirkulasi di plasenta dapat menyebabkan pengaturan tekanan darah yang tidak teratur pada ibu.

Gangguan tekanan darah tinggi lainnya selama kehamilan

Preeklampsia merupakan salah satu gangguan tekanan darah tinggi (hipertensi) yang dapat terjadi selama kehamilan. Gangguan lain juga dapat terjadi:

Hipertensi gestasional adalah tekanan darah tinggi yang dimulai setelah 20 minggu tanpa masalah pada ginjal atau organ lain. Beberapa perempusn dengan hipertensi gestasional dapat mengalami preeklampsia.

Hipertensi kronis adalah tekanan darah tinggi yang terjadi sebelum kehamilan atau yang terjadi sebelum usia kehamilan 20 minggu. Tekanan darah tinggi yang berlangsung lebih dari tiga bulan setelah kehamilan juga disebut hipertensi kronis.

Hipertensi kronis dengan superimposed preeklampsia terjadi pada perempuan yang didiagnosis dengan tekanan darah tinggi kronis sebelum kehamilan, yang kemudian mengembangkan tekanan darah tinggi yang memburuk dan protein dalam urin atau komplikasi kesehatan lainnya selama kehamilan.

Baca Juga: 6 Makanan Tinggi Asam Folat, Baik Dikonsumsi untuk Ibu Hamil

(*)


Terkini Lainnya

Tunjang Produktivitas, ASUS Zenbook DUO (UX8406) Hadir dengan Fitur AI

Tunjang Produktivitas, ASUS Zenbook DUO (UX8406) Hadir dengan Fitur AI

PARAPUAN
Penting untuk Kesejahteraan Masa Tua, Perencana Keuangan Bagikan Tips Atur Dana Pensiun

Penting untuk Kesejahteraan Masa Tua, Perencana Keuangan Bagikan Tips Atur Dana Pensiun

PARAPUAN
Hindari Boncos, Ini Cara Cerdas Ibu Milenial Atur Keuangan Menurut Ahli

Hindari Boncos, Ini Cara Cerdas Ibu Milenial Atur Keuangan Menurut Ahli

PARAPUAN
Tingkatkan Harapan Hidup, Kenali Teknologi Terkini Pengobatan Kanker Darah

Tingkatkan Harapan Hidup, Kenali Teknologi Terkini Pengobatan Kanker Darah

PARAPUAN
Kolaborasi dengan Henny Harun, Skindoze Luncurkan HIT REWIND! Granactive Retinoid Night Serum

Kolaborasi dengan Henny Harun, Skindoze Luncurkan HIT REWIND! Granactive Retinoid Night Serum

PARAPUAN
Indonesia Resmi Jadi Tuan Rumah Kongres Intercolor Edisi Spring/Summer 2026

Indonesia Resmi Jadi Tuan Rumah Kongres Intercolor Edisi Spring/Summer 2026

PARAPUAN
Liburan Hemat! Begini Tips Booking Kamar Hotel dengan Harga Promo

Liburan Hemat! Begini Tips Booking Kamar Hotel dengan Harga Promo

PARAPUAN
Ilmuwan Perempuan Lawan Diskriminasi, Ini Sinopsis Lessons in Chemistry

Ilmuwan Perempuan Lawan Diskriminasi, Ini Sinopsis Lessons in Chemistry

PARAPUAN
Punya Mobilitas Tinggi, Pengendara Perempuan Kini Bisa Lebih Tenang Karena 10 Fitur Mitsubishi Xforce Ini

Punya Mobilitas Tinggi, Pengendara Perempuan Kini Bisa Lebih Tenang Karena 10 Fitur Mitsubishi Xforce Ini

PARAPUAN
Terasa Ringan, Ini Rekomendasi Water Based Foundation dari Brand Lokal

Terasa Ringan, Ini Rekomendasi Water Based Foundation dari Brand Lokal

PARAPUAN
Bisa Pakai Pulsa, Begini Cara Top Up Diamond Free di MiracleGaming.Store

Bisa Pakai Pulsa, Begini Cara Top Up Diamond Free di MiracleGaming.Store

PARAPUAN
Punya Banyak Manfaat, Ini Dia Keuntungan Membeli Kursi Taman Besi

Punya Banyak Manfaat, Ini Dia Keuntungan Membeli Kursi Taman Besi

PARAPUAN
Trik Dapat Tiket Pesawat Murah dengan Promo di Traveloka

Trik Dapat Tiket Pesawat Murah dengan Promo di Traveloka

PARAPUAN
Ini Alasan Iron Mascara yang Viral di TIkTok Disukai Banyak Orang

Ini Alasan Iron Mascara yang Viral di TIkTok Disukai Banyak Orang

PARAPUAN
4 Drakor Bertema Keluarga yang Cocok Ditonton, Ada The Good Bad Mother

4 Drakor Bertema Keluarga yang Cocok Ditonton, Ada The Good Bad Mother

PARAPUAN
Intip Keseruan Berwisata di Kapal Pesiar dengan Rute Internasional

Intip Keseruan Berwisata di Kapal Pesiar dengan Rute Internasional

PARAPUAN
6 Manfaat Cuka Apel untuk Kesehatan,  Viral Bantu Turunkan Berat Badan

6 Manfaat Cuka Apel untuk Kesehatan, Viral Bantu Turunkan Berat Badan

PARAPUAN
Tak Cuman Bantu Dokter, Yuk Ketahui Tugas dan Tanggung Jawab Profesi Perawat

Tak Cuman Bantu Dokter, Yuk Ketahui Tugas dan Tanggung Jawab Profesi Perawat

PARAPUAN
Mengenal Istilah Femisida yang Berhubungan Erat dengan Pembunuhan terhadap Perempuan

Mengenal Istilah Femisida yang Berhubungan Erat dengan Pembunuhan terhadap Perempuan

PARAPUAN
Belajar dari Pembunuhan Miss Ecuador, Ini Bahaya Share Lokasi Real Time di Medsos

Belajar dari Pembunuhan Miss Ecuador, Ini Bahaya Share Lokasi Real Time di Medsos

PARAPUAN
Ajari Anak Bisnis Sejak Kecil, Ini 3 Usaha Kecil-kecilan yang Bisa Dicoba

Ajari Anak Bisnis Sejak Kecil, Ini 3 Usaha Kecil-kecilan yang Bisa Dicoba

PARAPUAN
Kampoeng Djamoe Organik Martha Tilaar Group Terima 11 Spesies Tanaman Langka dari BRIN

Kampoeng Djamoe Organik Martha Tilaar Group Terima 11 Spesies Tanaman Langka dari BRIN

PARAPUAN
4 “Senjata” yang Perlu Dibawa Agar Perjalanan ke Kantor Aman dan Nyaman

4 “Senjata” yang Perlu Dibawa Agar Perjalanan ke Kantor Aman dan Nyaman

PARAPUAN
Nikmati Pemandang Indah, Ini 3 Rekomendasi Wisata Alam di Brasil

Nikmati Pemandang Indah, Ini 3 Rekomendasi Wisata Alam di Brasil

PARAPUAN
Hadapi Polusi dan Radikal Bebas Selama Commuting, Ini Tipsnya

Hadapi Polusi dan Radikal Bebas Selama Commuting, Ini Tipsnya

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com