Parapuan.co – Kawan Puan, apakah kamu sudah mengenal imposter syndrome?
Seperti yang dikutip dari Telegraph, imposter syndrome atau sindrom penipu merupakan perasaan ragu serta ketidakmampuan di dalam pikiran perempuan.
Jika tidak segera diatasi, perasaan ini akan meluas dan menjadi pemicu kegagalan bagi wanita karir.
Hal ini dikarenakan timbulnya rasa cemas berlebih, sehingga membuat seseorang enggan berusaha.
Selain itu, seperti yang dikutip dari Pulse, seseorang dengan imposter syndrome cenderung lebih sering menutup diri.
Sindrom ini pertama kali diidentifikasi pada tahun 1978 oleh dua orang psikolog, yakni Pauline dan Clance.
Kedua psikolog ini menemukan bahwa perempuan karier lebih rentan terkena sindrom penipu, karena cenderung memiliki lebih sedikit testosteron, yakni hormon kepercayaan diri.
Misalnya, ketika ingin memulai bisnis baru, kita cenderung kurang yakin bahwa bisnis tersebut akan sukses di kemudian hari.
Lantas, apa saja tanda seseorang mengalami imposter syndrome? Berikut lima tanda wanita karir sudah terkena imposter syndrome:
1. Tidak mau jatuh, cenderung mengaitkan kegagalan yang kamu alami dengan faktor eksternal.
2. Sering mencaci maki diri sendiri.
Baca Juga: Simak 5 Tips jadi Wanita Karir yang Bahagia dan Bebas Stres, Apa Saja?
3. Membuat tujuan yang tidak mungkin terjadi, kemudian merasa kecewa apabila harapan tersebut tidak tercapai.
4. Tidak percaya pada kemampuan diri sendiri.
Kawan Puan, sebenarnya wajar jika kita memiliki perasaan seperti di atas, tetapi jika berlebihan akan berbahaya, bahkan dapat merusak progres kerja kita, lho.
Nah untuk meminimalisirnya, Kawan Puan bisa mempertanyaan lima hal ini kepada diri kita.
1. Apakah kamu berasa sering berpura-pura senang ketika mengerjakan rutinitas kantor?
2. Apakah kita sebagai perempuan karier merasa tertekan hanya karena kekurangan kecil atau kesalahan dalam pekerjaan?
3. Apakah kamu sering menerima kritik pedas dari atasn hingga menyakiti perasaan?
4. Apakah Kawan Puan sering mengkritik diri sendiri, padahal sebenarnya kapabilitas kita jauh lebih terampil dibanding rekan kerja di kantor?
Jika kamu merasa pernah mengalami salah satu pertanyaan di atas, mungkin saja kita sudah terkena imposter syndrome.
Namun untuk memastikannya, Kawan Puan tetap harus mendatangi profesional ya.
Kawan Puan, itu dia pengertian sampai cara mengatasi imposter syndrome pada wanita karir.
Semoga informasi tersebut bermanfaat untukmu, Kawan Puan! (*)
Baca Juga: Kembangkan Karier, Ini 6 Cara Tingkatkan Kemampuan Berpikir Kritis