Parapuan.co - Memanfaatkan LinkedIn sebagai platform yang dapat membantu kamu mendapatkan pekerjaan bisa kamu lakukan dari sekarang.
Untuk diketahui, banyak perekrut yang menemukan kandidat untuk mengisi posisi di perusahaan melalui LinkedIn.
Maka itu, mengatur profil LinkedIn yang menarik dapat meningkatkan pencarian pekerjaan kamu.
Selengkapnya, ini tips membuat profil LinkedIn yang menarik perekrut, melansir dari TopResume.
Mengubah headline dengan profesi yang sedang dijalani
Profesi yang sedang kamu jalani saat ini dapat dilihat melalui headline yang tercantum di bawah nama profil di LinkedIn.
Buatlah headline menonjol dengan memasukkan kata kunci yang menyoroti keterampilan profesional yang relevan.
Alih-alih mencantumkan soft skill, fokus pada bidang spesifik yang kamu geluti, dan gunakan kalimat yang menggambarkan dirimu sebagai profesional.
Tak hanya itu, kamu juga bisa menggunakan spacer untuk menarik secara visual seperti ("|," "●," "★," atau "♦").
Baca Juga: Menulis Kalimat Rekomendasi di LinkedIn yang Menarik Perhatian
Menyesuaikan tautan profil LinkedIn
LinkedIn menawarkan URL default yang dapat disesuaikan untuk profil publik kamu.
Namun URL tersebut biasanya panjang dan berisi huruf dan angka acak, sehingga terlihat susah untuk dibaca.
Maka itu, kamu bisa menyesuaikan URL untuk profil LinkedIn dengan memasukkan nama lengkap atau kombinasi nama dan profesi sehingga terlihat lebih efisien.
Misalnya seperti linkedin.com/in/maudyayunda atau linkedin.com/in/MaudyAyundaMBA.
Memasang foto profil yang profesional
Foto headshot profesional yang dipasang di LinkedIn memungkinkan kamu lebih mudah dikenali, terutama oleh perekrut.
Sebaiknya hindari menggunakan foto selfie dengan pose yang hanya bisa diakses oleh diri sendiri atau teman dekat.
Mencoba foto dengan pose profesional bisa kamu coba untuk mendapat foto profil yang tepat untuk LinkedIn.
Baca Juga: 4 Cara Menghadapi Bawahan yang Lebih Senior dari Kita di Kantor
Berikan informasi dengan tepat
Cantumkan informasi di profil sama yang sama dengan informasi yang terdapat di resume.
Cara ini membantu menjelaskan cerita yang konsisten ketika perekrut memeriksa media sosial yang kamu miliki.
Informasi yang dapat kamu cantumkan bisa terkait riwayat pekerjaan, deskripsi pekerjaan, kompetensi yang miliki, dan lainnya yang berhubungan dengan informasi dalam resume, dan cover letter.
Menguraikan perjalanan karir
Ceritakan perjalanan karir yang ada di resume dan surat lamaran secara komprehensif.
LinkedIn memungkinkan kamu untuk memperluas informasi dalam resume. Ini berarti kamu dapat menawarkan lebih banyak informasi kepada publik dan perekrut.
Misalnya, kamu dapat menyoroti pencapaian penting di semua kategori LinkedIn seperti projek, publikasi, sertifikasi, dan lainnya.
Tak hanya itu, kamu juga mempunyai opsi untuk menyertakan minat dan detail pribadi secara profesional.
(*)
Baca Juga: Semangat Hilang? 4 Cara Ini Ampuh Kembalikan Motivasi Kerja dalam Waktu Singkat