Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Produk Perawatan Kulit Natural, Organik, dan Vegan, Apa Bedanya?

Kompas.com - 22/03/2021, 14:30 WIB
Editor Rizka Rachmania

Parapuan.co – Kamu pasti pernah mendengar produk perawatan kulit berlabel ‘natural’, ‘organik’, dan ‘vegan’.

Tapi, apakah kamu juga sudah tahu beda antara ketiga produk tersebut?

Meski kedengarannya mirip, tapi sesungguhnya ada perbedaan signifikan di antara tiga jenis skincare tersebut, lo!

Perbedaan utamanya adalah kandungan bahan alami di dalamnya.

Baca Juga: Jangan Dibuang! Begini Cara Memanfaatkan Makeup dan Skincare Kedaluwarsa

Di skincare natural, terdapat kandungan bahan alami dan non-alami di dalamnya. Sedangkan skincare organik 90% lebih kandungan bahan alami tanpa campuran bahan non-alami.

Sedangkan vegan skincare artinya menggunakan bahan alami dan tanpa kandungan bahan yang merupakan hasil olahan hewani. Mirip lah sama pola hidup vegan.

Lebih jelasnya, kamu bisa simak ulasan berikut, ya!

Produk perawatan berlabel natural

Produk perawatan kulit berlabel natural sering disebut pula sebagai natural skincare.

Produk ini dibuat dari bahan-bahan alami seperti bunga, biji-bijian, dan juga produk olahan hewan yang mencakup carmine, beeswax, gelatin, dan kolagen.

Skincare bisa mendapatkan label ‘natural’ apabila memenuhi syarat memiliki kandungan bahan alami sekitar 10%.

Meski ada kandungan bahan alami, tapi ada juga merek kecantikan ‘nakal’ yang justru memasukkan bahan non alami lebih banyak ke dalamnya.

Oleh karena itu, Kawan Puan dianjurkan membaca dulu susunan ingredients atau isi produk pada label kemasan.

Kalau nama-nama bahan alami berada di urutan awal, maka persentasenya cukup besar terkandung di dalam produk.

Produk perawatan berlabel organik

Produk perawatan berlabel organik biasa disebut pula sebagai skincare organik atau organic skincare.

Produk perawatan ini dibuat sama seperti skincare natural, mengandung bahan-bahan alami seperti bunga, biji-bijian, dan olahan hewan.

Akan tetapi, produk ini jauh lebih alami karena tidak menggunakan pestisida, pupuk sintesis, bahan rekayasa genetik, dan antibiotik.

Baca Juga: Bisa Bikin Tampak Awet Muda, Begini Cara Kerja Filler pada Wajah

Untuk mendapat label organik terlebih dahulu produk harus memenuhi berbagai kriteria dan syarat yang harus dipenuhi agar dapat memiliki label sertifikasi organik dari pemerintah atau lembaga tertentu.

Syarat yang harus dipenuhi antara lain adalah persentase kandungan bahan organik di dalam produk, proses manufaktur, dan persentase minimum bahan sintetis sebagai pengawetnya.

Sebagai contoh, USDA Organic Amerika menerapkan batas kandungan bahan organik di dalam produk perawatan untuk bisa diberikan label tersebut adalah 95%.

Jika kandungan organiknya hanya mencapai 70% sampai dengan 94% maka hanya akan diberi label ‘made with organic ingredients’ atau ‘dibuat dengan bahan organik’.

Produk perawatan berlabel vegan

Sama seperti gaya hidup vegan, vegan skincare tidak menggunakan bahan yang berasal dari olahan hewan.

Makanya, di dalam produk perawatan vegan Kawan Puan tidak akan menemukan kandungan bahan beeswax, gelatin, lanolin, dan carmine.

Meski begitu, belum tentu vegan skincare ini bebas dari uji coba produk terhadap hewan atau cruelty free.

Baca Juga: Sering Bingung Antara Kulit Kering atau Dehidrasi, Coba Saran Ahli untuk Tes Cubit

Bisa saja produk perawatan kulit ini sama sekali tidak menggunakan bahan dari olahan hewan, namun melakukan animal testing.

Jadi, kalau Kawan Puan mau produk perawatan yang tidak mengandung bahan dari hewan serta tidak diujicobakan terhadap binatang, cari yang berlabel vegan dan cruelty free.

Adanya produk perawatan kulit berlabel natural, organik, dan vegan bukan berarti mewajibkan kita memakainya.

Jadikan skincare ini sebagai pilihan, yang memang akan dipilih dan dipakai karena cocok. Bukan karena tren atau sekadar ikut-ikutan saja.

 (*)

Sumber elle.co.id

Terkini Lainnya

Intip Keseruan Berwisata di Kapal Pesiar dengan Rute Internasional

Intip Keseruan Berwisata di Kapal Pesiar dengan Rute Internasional

PARAPUAN
6 Manfaat Cuka Apel untuk Kesehatan,  Viral Bantu Turunkan Berat Badan

6 Manfaat Cuka Apel untuk Kesehatan, Viral Bantu Turunkan Berat Badan

PARAPUAN
Tak Cuman Bantu Dokter, Yuk Ketahui Tugas dan Tanggung Jawab Profesi Perawat

Tak Cuman Bantu Dokter, Yuk Ketahui Tugas dan Tanggung Jawab Profesi Perawat

PARAPUAN
Mengenal Istilah Femisida yang Berhubungan Erat dengan Pembunuhan terhadap Perempuan

Mengenal Istilah Femisida yang Berhubungan Erat dengan Pembunuhan terhadap Perempuan

PARAPUAN
Belajar dari Pembunuhan Miss Ecuador, Ini Bahaya Share Lokasi Real Time di Medsos

Belajar dari Pembunuhan Miss Ecuador, Ini Bahaya Share Lokasi Real Time di Medsos

PARAPUAN
Ajari Anak Bisnis Sejak Kecil, Ini 3 Usaha Kecil-kecilan yang Bisa Dicoba

Ajari Anak Bisnis Sejak Kecil, Ini 3 Usaha Kecil-kecilan yang Bisa Dicoba

PARAPUAN
Kampoeng Djamoe Organik Martha Tilaar Group Terima 11 Spesies Tanaman Langka dari BRIN

Kampoeng Djamoe Organik Martha Tilaar Group Terima 11 Spesies Tanaman Langka dari BRIN

PARAPUAN
4 “Senjata” yang Perlu Dibawa Agar Perjalanan ke Kantor Aman dan Nyaman

4 “Senjata” yang Perlu Dibawa Agar Perjalanan ke Kantor Aman dan Nyaman

PARAPUAN
Nikmati Pemandang Indah, Ini 3 Rekomendasi Wisata Alam di Brasil

Nikmati Pemandang Indah, Ini 3 Rekomendasi Wisata Alam di Brasil

PARAPUAN
Hadapi Polusi dan Radikal Bebas Selama Commuting, Ini Tipsnya

Hadapi Polusi dan Radikal Bebas Selama Commuting, Ini Tipsnya

PARAPUAN
Ini Mimpi Dr. Widiastuti Setyaningsih, Peneliti yang Ungkap Tabir Alam Lewat Teknologi Pangan

Ini Mimpi Dr. Widiastuti Setyaningsih, Peneliti yang Ungkap Tabir Alam Lewat Teknologi Pangan

PARAPUAN
Inarah Syarafina Debut Penyutradaraan Film Panjang Lewat Temurun

Inarah Syarafina Debut Penyutradaraan Film Panjang Lewat Temurun

PARAPUAN
Perdebatan Man VS Bear Viral di TikTok, Ini Alasan Perempuan Lebih Memilih Beruang

Perdebatan Man VS Bear Viral di TikTok, Ini Alasan Perempuan Lebih Memilih Beruang

PARAPUAN
Cocok untuk Perempuan Karier, Ini Rekomendasi Parfum Pilihan PARAPUAN

Cocok untuk Perempuan Karier, Ini Rekomendasi Parfum Pilihan PARAPUAN

PARAPUAN
Bisa Tambah Penghasilan, Ini 3 Ide Bisnis yang Bisa Dicoba Pekerja Perempuan

Bisa Tambah Penghasilan, Ini 3 Ide Bisnis yang Bisa Dicoba Pekerja Perempuan

PARAPUAN
Pengusaha Pemula Wajib Tahu, Ini Sumber Modal Bisnis dan Strategi Dapatkan Pendanaan

Pengusaha Pemula Wajib Tahu, Ini Sumber Modal Bisnis dan Strategi Dapatkan Pendanaan

PARAPUAN
3 Cara Bijak Kumpulkan Dana Pendidikan Anak dan Strategi Melakoninya

3 Cara Bijak Kumpulkan Dana Pendidikan Anak dan Strategi Melakoninya

PARAPUAN
Praktis Dipakai, Ini Rekomendasi Sepatu Nyaman untuk Jalan Kaki

Praktis Dipakai, Ini Rekomendasi Sepatu Nyaman untuk Jalan Kaki

PARAPUAN
Kulit Kepala Berminyak dan Ketombean? Ini Rekomendasi Perawatannya

Kulit Kepala Berminyak dan Ketombean? Ini Rekomendasi Perawatannya

PARAPUAN
 Studi BCG dan Stellar Women: 70 Persen Perempuan Pelaku UMKM Kesulitan Mencari Mentor dalam Berbisnis

Studi BCG dan Stellar Women: 70 Persen Perempuan Pelaku UMKM Kesulitan Mencari Mentor dalam Berbisnis

PARAPUAN
Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

PARAPUAN
Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

PARAPUAN
Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

PARAPUAN
Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

PARAPUAN
3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com