"Itu adalah kecelakaan yang sangat hebat saat warm up. Mungkin salah satu kecelakaan terbesar yang pernah saya alami," tutur Marquez.
"Saya sudah menjalani pemeriksaan di rumah sakit dan tetap tidak diperbolehkan balapan meski tidak ditemukan cedera serius," ucap Marquez.
"Tentu saja saya sangat kecewa. Namun, ini adalah keputusan terbaik" kata pebalap asal Spanyol itu menambahkan.
Setelah MotoGP Mandalika 2022 berakhir, Marc Marquez langsung terbang pulang meninggalkan Indonesia menuju Barcelona, Spanyol.
Dalam perjalanan pulang, Marc Marquez merasa penglihatannya tidak normal.
Hal itu membuat Marquez memutuskan langsung menemui dokter mata kepercayaannya, Dr. Sanchez Dalmau, di Hospital Clinic Barcelona, pada Senin (21/3/2022) waktu setempat.
Hasilnya, Dr. Sanchez Dalmau memastikan diplopia yang dialami Marc Marquez pada November 2021 kambuh.
Setelah menjalani pemeriksaan di Barcelona, Marc Marquez langsung menemui Dr. Samuel Antuna di Ruber Internacional Hospital Madrid.
Dikutip dari Repsol Honda, Marc Marquez menjalani pemeriksaan medis umum untuk mengevaluasi semua memar akibat kecelakaan di Sirkuit Mandalika.
Baca juga: Kata Honda soal Kecelakaan Fatal Marc Marquez di MotoGP Mandalika
Marquez juga menjalani pemeriksaan MRI radiologi otak di Ruber Internacional Hospital Madrid.
Hasilnya, tidak ditemukan cedera lain yang dialami Marc Marquez.
Setelah mengtahui diagonsis Dr Sanchez Dalmau, Marc Marquez mengaku mengalami deja vu.
Sebab, Marc Marquez sudah pernah menderita penyakit serupa, yakni pada 2011 dan 2021.
"Sepertinya saya mengalami deja vu. Selama perjalanan kembali ke Spanyol, saya mulai merasa tidak nyaman dengan penglihatan saya," kata Marquez dikutip dari akun Twitter pribadinya.
"Kami kemudian memutuskan mengunjungi Dr. Sanchez Dalamu. Hasil pemeriksaan memastikan bahwa saya mengalami episode baru diplopia," tutur Marquez.
"Untungnya, itu tidak separah cedera yang saya alami akhir tahun lalu. Namun, sekarang saatnya untuk beristirahat dan menunggu bagaimana cedera ini berkembang," ucap Marquez.
"Seperti biasa, terima kasih banyak untuk semua orang atas dukungan Anda," ujar pebalap asal Spanyol itu menambahkan.
Secara garis besar, diplopia adalah gangguan pada mata yang menyebabkan seseorang melihat dua gambar dari satu hal atau benda yang sama.
Dr. Sanchez Dalmau menyebut penyebab diplopia Marc Marquez kali ini adalah kelumpuhan saraf.
Dalam keterangannya, Dr. Sanchez Dalmau menilai diplopia Marc Marquez sekarang tidak separah seperti yang terjadi pada November 2021.
Namun, Dr. Sanchez Dalmau masih belum bisa memprediksi kapan Marc Marquez akan pulih dari diplopia.
Baca juga: Alex Criville: Kecelakaan Marc Marquez adalah Salah Satu yang Paling Brutal